Jumat 31 May 2019 18:43 WIB

Lorenzo: Honda Lebih Sulit Dibandingkan Ducati

Lorenzo belum pernah finis di 10 besar sejak bergabung dengan tim Repsol Honda.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Bayu Hermawan
Pebalap motoGP Jorge Lorenzo
Foto: EPA-EFE/JAVIER CEBOLLADA
Pebalap motoGP Jorge Lorenzo

REPUBLIKA.CO.ID, MUGELLO -- Jorge Lorenzo akui dirinya kesulitan berbicara banyak setelah bergabung dengan tim Repsol Honda. Ia bahkan menilai bahwa bangkit dari tim Honda lebih sulit dari tim sebelumnya.

Sejak resmi berseragam Honda, Lorenzo belum pernah finis di 10 besar. Hasil terbaiknya sejauh ini hanya meraih urutan ke-11 di Le Mans, Prancis, dua pekan lalu. Hasil itu berbanding jauh dengan rekan setim Marc Marquez yang mendominasi dan memimpin klasemen sementara musim 2019.

Baca Juga

"Sangat sulit, ketika telah memenangi begitu banyak gelar dunia dari kemenangan dan terbiasa dengan itu, sangat sulit untuk berada jauh dari pemenang dan di luar 10 besar," kata Lorenzo seperti dilansir Motorsport.

Meski pernah mengalami hal serupa selama menjadi pebalap, menurutnya berkarier di tim Honda ternyata lebih sulit dibandingkan Ducati, tim yang ia tinggalkan pada 2018 lalu.

"Di Ducati sangat sulit dan sekarang mungkin sedikit lebih sulit. Ini pertarungan terus-menerus dengan pikiran untuk mengubah dari negatif menjadi positif, dari negatif menjadi keyakinan, ini rumit," ungkapnya.

Sebelum memulai musim balap 2019, Lorenzo menyampaikan bahwa ia tak menjalani tes pramusim yang cukup. Hal itu, tak terlepas dari cederanya yang didapatkannya saat bermain Motorcross, akhir 2018 lalu. Di sisi lain, kemajuan yang dicapai di sirkuit Jerez dan Le Mans membuat Lorenzo tetap tak optimistis dapat bertarung memperebutkan kemenangan di Mugello akhir pekan ini.

"Sulit membayangkan bahwa saya akan berusaha meraih kemenangan pada Minggu nanti. Tapi target saya sekarang adalah membuat kemajuan yang lain," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement