REPUBLIKA.CO.ID, PORTO -- Pelatih Portugal Fernando Santos mengakui, dalam beberapa tahun terakhir kualitas permainan timnas Belanda berkembang begitu pesat. Penampilan impresif Ajax Amsterdam di pentas Liga Champions musim ini, ditambah keberhasilan Virgil Van Dijk mengantarkan Liverpool meraih titel juara Liga Champions sudah cukup menjadi bukti peningkatan kualitas tersebut.
Kondisi inilah yang diwaspadai Santos jelang pertemuan Portugal kontra Belanda di partai final edisi perdana UEFA Nations League (Liga Antarbangsa Eropa) di Estadio Dragao, Portugal, Senin (10/6) dini hari WIB. Barisan pemain muda di skuat Belanda saat ini mampu mengangkat performa Oranje.
"Tantangan terbesarnya adalah mengetahui potensi kekuatan yang dimiliki lawan Anda. Kualitas timnas Belanda berkembang begitu pesat dalam beberapa tahun terakhir," ujar Santos seperti dikutip laman resmi UEFA, Ahad (9/6).
Kendati begitu, Santos menegaskan, timnya tidak mau membuang kesempatan untuk bisa menjadi juara di kompetisi teranyar bentukan UEFA tersebut. Santos pun menilai, salah satu kunci untuk bisa mengatasi perlawanan Belanda adalah dengan mengandalkan kekuatan mental.
Terlebih, laga tersebut bakal digelar di Portugal. Target untuk bisa memberikan kebanggaan buat publik Portugal diusung oleh juara Piala Eropa 2016 tersebut. "Laga final sudah cukup menjadi motivasi buat kami. Kekuatan mental akan menjadi pembeda di laga tersebut. Para pemain harus memiliki mental baja untuk bisa mendapatkan apa yang kami inginkan, dan kami ingin memberikan kebanggaan buat warga Portugal," tutur Santos.
Portugal berhasil melangkah ke partai final Liga Antarbangsa Eropa usai menundukan Swiss 3-1, tengah pekan ini. Tiga gol Portugal pada laga itu diborong oleh bintang Juventus, Cristiano Ronaldo. Sebelumnya, Portugal memastikan satu tempat di fase semifinal usai memuncaki Grup 3 Liga A.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
