REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Korea Selatan dan Ukraina maju ke babak final sepak bola Piala Dunia U-20 di Polandia. Keduanya sukses memenangi laga semifinal pada Rabu (12/6) dini hari WIB;.
Gol tunggal Choi Jun pada menit ke-39 cukup untuk memberi kemenangan 1-0 bagi tim Korsel atas Ekuador dalam pertandingan di Stadion Lublin. Sementara Ukraina menundukkan tim favorit Italia, juga dengan skor 1-0.
Lolos ke final menjadi prestasi bersejarah bagi Korea Selatan dalam keikutsertaaanya pada kejuaraan sepak bola untuk pemain berusia di bawah 20 tahun itu. Gol tersebut berawal dari tendangan bebas Lee Kangin berupa umpan datar ke arah sayap kanan yang disambut Choi dengan sebuah tendangan melengkung tanpa dapat dihadang kiper Ekuador.
Tidak lama sebelum gol Korea tercipta, Ekuador sempat mendapat peluang namun tembakan jarak jauh Leonardo Campana hanya membentur mistar gawang.
Korsel dapat mempertahankan keunggulannya, meskipun di akhir babak kedua Ekuador nyaris mencetak gol. Kiper Lee Gwangyon dapat menyelamatkan gawangnya dari sundulan jarak dekat Campana.
Adapun Ukraina berjaya lewat gol tunggal Serhil Buletsa pada menit ke-69. Ia menerima umpan Yukhym Konoplia dan menuntaskannya dengan sempurna.
Italia yang sebenarnya lebih difavoritkan dalam pertandingan tersebut mencoba membalas dengan terus menekan pertahanan Ukraina. Sejumlah peluang didapat Italia namun gagal menghasilkan gol, di antaranya pada menit ke-52. Capone sudah sudah berdiri bebas di depan gawang Ukraina untuk menyambut sebuah umpan silang, namun tembakannya melayang di atas mistar.
Gol sempat terjadi di gawang Ukraina menjelang pertandingan babak kedua berakhir melalui Gianluca Scamacca. Namun dengan bantuan VAR wasit menganulir gol tersebut karena ada pelanggaran saat perebutan posisi di kotak penalty. Pertandingan final antara Ukraina dan Korea Selatan akan berlangsung pada 15 Juni di kota Lodz.