Kamis 13 Jun 2019 01:19 WIB

Ramdani Lestaluhu Alami Cedera Tulang Bahu

Ramdani terjatuh dan tertindih oleh pemain Yordania.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Israr Itah
Pesepak bola Persija Jakarta Rizki Ramdani Lestaluhu melakukan selebrasi usai mencetak gol saat melawan Persela Lamongan dalam pertandingan lanjutan Liga 1 Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (20/11/2018).
Foto: Antara/Galih Pradipta
Pesepak bola Persija Jakarta Rizki Ramdani Lestaluhu melakukan selebrasi usai mencetak gol saat melawan Persela Lamongan dalam pertandingan lanjutan Liga 1 Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (20/11/2018).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gelandang Persija Jakarta, Ramdani Lestaluhu mengalami cedera saat membela tim nasional Indonesia dalam laga persahabatan FIFA melawan Yordania, Selasa (11/6) malam. Saat itu, Ramdani terjatuh dan tertindih oleh pemain Yordania.

Dokter Donny Kurniawan yang mendapatkan kabar dari dokter tim timnas Indonesia mengatakan, gelandang asal Tulehu, Maluku ini mengalami cedera tulang bahu fabula di sebelah kiri.

Baca Juga

“Semalam intinya dari PSSI sudah kordinasi kita sudah dikirim foto dan segala macem mereka cepat rontgen dan MRI, kita juga sudah berkoordinasi dengan baik. Intinya kalimat yang  mereka katakan ada tulang bahu yang patah sebelah kiri,” ujar pria yang akrab disapa Docbro, dikutip dari laman resmi klub, Rabu (12/6).

Untuk proses penyembuhan, tim medis Persija yang akan turun langsung memberikan perawatan setelah berkoordinasi dengan tim dokter timnas Indonesia. Ramdani dikatakan perlu menjalani operasi, namun keputusannya baru bisa diambil setelah ia tiba di Tanah Air.

“Jadi kami sudah bicarakan langkah ke depannya harus seperti apa, kalau operasi sudah pasti. Terus jawabannya baru besok karena kami jemput dia dan juga berkoordinasi dengan PSSI,” kata dia.

Untuk mengambil tindakan sekaligus proses penyembuhannya rencananya akan ditangani langsung oleh Rumah Sakit Premier Bintaro yang memang sudah bekerja sama dengan Persija. Menurut Donny, ini mempermudah Persija karena telah bekerja sama dengan rumah sakit tersebut.

"Di sana juga ada tim kami dari ortopedi, rehab dan semuanya. Kami juga sudah yakinkan dia kalau operasi jalan terbaik. Memang kalau menyambung sendiri bagus. Namun jika dikasih pen lebih pasti lagi,” tuturnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement