REPUBLIKA.CO.ID, MARANELLO -- Pembalap F1 tim Scuderria Ferrari, Sebastian Vettel optimistis mobilnya dapat tampil maksimal di sirkuit sirkuit Paul Richard pada seri balap Prancis, Ahad (23/6) mendatang. Vettel masih tertinggal 62 poin dari Lewis Hamilton yang berada di puncak klasemen F1.
Menurutnya, pengalaman seri balap Prancis tahun lalu memberinya banyak pelajaran untuk melakukan banyak penyesuaian teknis. Pasalnya, saat itu ia hanya mampu finis di urutan kelima meski diunggulkan naik podium. "Kembali lagi ke sana tahun ini, kami punya banyak pelajaran yang kami jadikan bekal," kata Vettel seperti dilansir Crash.
Pria asal Jerman itu menyatakan, akan memanfaatkan momentum di awal balapan untuk merebut posisi sedepan mungkin. Pasalnya setahun yang lalu, ia merasa kehilangan tempat terdepan saat balapan baru bergulir.
Vettel juga memerhatikan karakter sirkuit yang memiliki trek lurus panjang dengan belokan tajam yang menyulitkannya. Namun, ia mengklaim timnya sudah mempersiapkan metode khusus agar mobilnya dapat melesat maksimal.
"Sirkuit itu punya lintasan lurus dan tikungan tajam. Kami punya ban yang lebih keras dari seri balap sebelumnya sekaligus untuk mempersiapkan cuaca ekstrem," ucapnya.
Saat ini di klasemen musim 2019, Vettel masih tertinggal 62 poin dari Lewis Hamilton yang kukuh di puncak. Meski terbilang jauh, Vettel bersikeras untuk memperkecil ketertinggalan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
