Senin 01 Jul 2019 17:58 WIB

Para Pemain Ganda Campuran Diasah Kelincahan dan Kekuatan

Sebanyak enam pasangan ganda campuran akan berlaga di Indonesia Open 2019.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Richard Mainaky.
Foto: Republika/Gilang Akbar Prambadi
Richard Mainaky.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua pekan jelang kejuaraan Blibli Indonesia Open (BIO) 2019, tim ganda campuran terus digembleng. Kepala pelatih ganda campuran PP PBSI Richard Mainaky mengatakan, saat ini ia tengah fokus pada peningkatan kekuatan dan kelincahan tim ganda campuran utama. 

"Latihannya sekarang sedang banyak ke peningkatan kekuatan untuk pemain putra. Kalau pemain putri lebih ke kelincahan," kata Richard dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Senin (1/7).

Baca Juga

Sebanyak enam pasangan ganda campuran akan berlaga di Indonesia Open 2019 yang merupakan turnamen level Super 1.000. Mereka, yakni Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow, Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami, Ronald Alexander/Annisa Saufikam, dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari. 

Berdasarkan hasil undian BIO, Hafiz/Gloria dan Rinov/Pitha harus saling berhadapan pada babak pertama. Sedangkan pasangan Ronald/Annisa ditantang unggulan kelima asal Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying.

"Tidak masalah, memang kami sudah siap semua, mau ketemu siapa pun, itu sudah risiko. Apalagi kami loloskan enam pasangan, besar kemungkinan ada yang ketemu teman sendiri. Soal yang ketemu unggulan ya memang itulah undian," kata Richard.

Untuk target, Richard mengaku lebih fokus ke jangka panjang yaitu meloloskan dua wakil ke Olimpiade Tokyo 2020. Soal turnamen, kata dia, para pemain juga diminta memburu gelar. 

"Jadi saya camkan ke pemain, ayo coba diburu gelar-gelar juara itu," tuturnya.  BIO 2019 akan digelar di Istora, Senayan pada 16-21 Juli 2019. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement