REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Serena Williams tak mengikuti jejak Naomi Osaka, Maria Sharapova dan Venus William yang tersingkir di babak awal Grand Slam Wimbledon. Serena mengalahkan petenis Italia, Gulia Gatto Monticone 6-2, 7-5 pada babak pertama.

Serana mengatakan pertandingan tersebut adalah yang terbaik sejak Februari lalu. Menurutnya, Monticone adalah pemain tidak pernah mengenal menyerah. Hal tersebut dinilai bagus bagi perkembangan permainan dirinya saat tidak banyak memainkan pertandingan tahun ini.

Mantan petenis nomor satu dunia itu merasa senang dengan performanya di Wimbledon. Dia pun merasa lebih baik dan siap melanjutkan pertandingan. “Dia dan saya sangat mirip di lapangan. Saya selalu menyukai itu tentang dia,” ujar Serena, dikutip dari tennisworldusa, Rabu (3/7).

Monticone juga seorang pemain yang mempunyai etos kerja yang bagus. Kebugarannya pun selalu fit. Oleh karena itu, Serena selalu menghormatinya ketika di lapangan. Menurutnya sulit menemukan petenis seperti dia.

Monticone merupakan petenis yang benar-benar menonjol saat ini. Serena mengatakan banyak hal yang harus dikagumi dari dia. Monticone disebut sebagai perempuan yang sangat kuat dalam hidupnya. Pada babak kedua, petenis asal Amerika Serikat tersebut akan menghadapi Kaja Juvan.

Berbeda dengan Serena, petenis unggulan seperti Naomi Osaka secara tak terduga dikalahkan pemain non unggulan di babak pertama, Yulia Putintseva. Adapun Venus William dikalahkan petenis remaja Cori ‘Coco’ Gauff. Gauff langsung menyita banyak orang setelah mengalahkan Venus. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika