REPUBLIKA.CO.ID, WOKING -- Tim McLaren menunjukkan perkembangan positif dibandingkan tahun lalu setelah bertengger di posisi empat klasemen tim pada musim balap Formula Satu (F1) 2019. Itu setelah McLaren berhasil meraih poin ganda di GP Austria, akhir pekan lalu.
Kepala tim McLaren, Andreas Siedl, mengatakan, pihaknya berfokus pada perkembangan aspek teknis dan manajerial yang bersifat jangka panjang pada musim ini. Meski demikian, ia sadar bahwa timnya masih berada jauh di bawah tiga raksasa Mercedes, Ferrari, dan Red Bull Honda.
"Bagi saya yang terpenting adalah pengembangan dan peningkatan yang berkelanjutan. Itu berlaku untuk tim di markas dan yang di trek," ujar Seidl seperti dilansir Motorsport, Selasa (9/7).
Dalam meningkatkan kinerja tim, Siedl mengedepankan perhatian pada hal-hal detil hingga ke alat-alat penunjang di garasi. Menurutnya, poin-poin kecil di markas tim merupakan fondasi untuk membangun kembali kejayaan McLaren.
Demi mencapai targetnya tersebut, Seidl menyampaikan bahwa langkah yang juga perlu diambil oleh McLaren saat ini adalah mengembalikan optimisme yang sempat hilang setelah melewati tahun-tahun sulit.
"Kami harus membangun kepercayaan diri di dalam tim, agar bisa berani dalam mengambil keputusan yang berisiko. Hal seperti itu dilakukan tim lain dengan pengalaman dan kepercayaan diri tinggi seperti Mercedes," katanya.
"Jika Anda melewati tahun-tahun sulit seperti yang dialami McLaren, maka Anda seperti terhalang oleh dinding," ucap Seidl yang baru bergabung dengan McLaren awal tahun ini.