REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bek Persib Bandung, Supardi Nasir, memaklumi kesedihan bobotoh yang tidak diperbolehkan hadir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta pada Rabu (10/7). Demi keamanan dan kelancaran jalannya laga, Bobotoh diimbau tidak hadir dalam laga lawan tuan rumah Persija Jakarta tersebut.
Pesepak bola berusia 36 tahun itu memaklumi situasi dimana Bobotoh tidak diperbolehkan datang ke SUGBK untuk menyaksikan skuat Maung Bandung bertarung menghadapi Macan Kemayoran. Namun, walau tidak berada di stadion, Bobotoh akan selalu dalam hati para pemain Persib.
''Datang atau tidak, Bobotoh selalu ada di hati kami. Doakan kami agar Persib dapat berhasil di pertandingan nanti,'' kata Supardi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (9/7).
Ia pun meminta kelompok suporter Persib dan kelompok pendukung Persija untuk bersatu. ''Bersatulah demi bangsa Indonesia. Kita semua bersaudara,'' ujarnya.
Supardi pun mencontohkan pertemanan antara pemain Persija dan Persib. Di kubu Persija, ada tiga pemain yang pernah merumput bersama Persib yaitu Shahar Ginanjar, Maman Abdurahman dan Tony Sucipto. Supardi menyebut dia masih berhubungan baik dengan mantan rekan-rekannya tersebut.
Meski tetap bersahabat, Supardi memastikan bahwa mereka adalah lawan dalam pertandingan nanti. ''Kami profesional,'' tutur dia.
Pertandingan Persija versus Persib di SUGBK, Jakarta, Rabu (10/7) akan digelar mulai pukul 15.30 WIB. Saat ini Persib berada di posisi ke-13 klasemen Liga 1 Indonesia 2019 dengan enam poin. Sementara, Persija berada persis di bawahnya dengan lima poin.