Kamis 11 Jul 2019 05:01 WIB

Arsenal Incar Penyerang Sayap Barcelona

Nama Malcom akan menjadi alternatif Arsenal untuk mengisi pos penyerang sayap.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Endro Yuwanto
Malcom
Foto: EPA-EFE/Enric Fontcuberta
Malcom

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Arsenal dikabarkan mengincar penyerang sayap Barcelona, Malcom, untuk menambah amunisi untuk musim depan. Malcom dijadikan target utama setelah the Gunners gagal mendapatkan penyerang Crystal Palace, Wilfried Zaha.

Dilansir dari the Sun, Rabu (10/7), Arsenal gagal mendapatkan Zaha karena harga yang dipatok Palace terlalu tinggi. Apalagi, kabarnya pelatih Arsenal Unai Emery hanya dibekali dana sebesar 45 juta poundsterling untuk belanja pemain musim ini.

Karena itu, nama Malcom akan menjadi alternatif Arsenal untuk mengisi pos penyerang sayap musim depan guna membantu dua penyerang the Gunners, Pierre-Emerick Aubameyang dan Alexandre Lacazette.

Namun, Arsenal akan mendapatkan pesaing untuk mendatangkan Malcom, yaitu Everton. Bahkan, kabarnya Everton telah menyampaikan penawaran resmi kepada pemain tersebut.

Everton disebut-sebut mengajukan penawaran sebesar 35 juta euro atau sekira Rp 553 miliar untuk mendapatkan pemain berpaspor Brasil itu. Sebelumnya, Everton telah mendatangkan dua pemain Barcelona lainnya, Lucas Digne dan Yerry Mina.

Barcelona dipastikan juga akan memikirkan penawaran dari dua klub Liga Inggris tersebut. Karena, La Blaurgana membutuhkan dana segar untuk mendatangkan Neymar dan Antoine Griezmann.

Malcom didatangkan Barcelona dari klub Prancis, Bordeaux, dengan harga 36,5 juta pounds atau sekitar Rp 643 miliar rupiah pada 2018. Namun, penampilannya kurang berjalan baik lantaran hanya berhasil mengemas empat gol dan dua assist dari 24 penampilan di semua kompetisi.

Malcom kesulitan bersaing dengan nama-nama besar, seperti Ousmane Dembele atau Philippe Coutinho untuk mendapat tempat di skuat utama. Hal itu membuat banyaknya spekulasi tentang masa depan Malcom di Barcelona.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement