REPUBLIKA.CO.ID, SAXONY -- Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi menolak menyerah atas performa buruknya selama balapan musim ini. Rossi menolak anggapan faktor usia yang sudia tua membuat kekuatannya tak garang lagi.
Rossi finis mengecewakan di GP Jerman di Sirkuit Sachsenring, dengan hanya menempati urutan kedelapan. Berbeda dengan musim lalu yang menjadi runner-up di belakang Marc Marquez. Sementara rekan satu timnya Maverick Vinales naik podium diurutan kedua akhir pekan kemarin.
Secara usia, Rossi mengakui sudah tua. Namun, itu bukan alasan mencapai hasil yang baik. Dia membandingkan hasil GP Jerman tahun lalu yang baik meski usianya sudah tua.
"Tetapi dengan tulus saya tidak merasakan dalam pikiran saya bahwa saya menyerah, atau bahwa saya tidak berkonsentrasi. Atau bahwa saya tidak memiliki motivasi yang cukup untuk tiba di akhir pekan perlombaan," ujarnya, dikutip dari motorsport, Rabu (10/7).
Hasil tahun ini hanya lebih lambat 20 detik dari musim lalu. Oleh karena itu, menurut The Doctor, kekurangan tersebut masih bisa diatasi. Kendati demikian, Rossi tak menampik rasa kecewanya atas hasil di Jerman. Sama kecewanya saat gagal finis di Assen. Rossi dibayang-bayangi oleh rekan satu timnya Vinales. Selain itu, kinerja Fabio Quartararo juga membayangi selama di lintasan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika