REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Semen Padang FC belum menunjukkan tanda-tanda kebangkitan pada Liga 1 2019. Tim yang menempati peringkat paling buncit ini untuk sementara tertinggal 0-1 dari Arema FC pada babak pertama laga pekan kedelapan di Stadion H Agus Salim, Padang, Jumat (12/7).
Gawang Semen Padang dibobol oleh Dedik Setiawan pada menit ke-39. Penyerang timnas Indonesia ini menyambut umpan matang Sylvano Comvalius dengan tandukan untuk menaklukkan kiper Teja Paku Alam.
Jalannya laga
Semen Padang yang ditinggal mundur pelatih Syafrianto Rusli tampil menjanjikan di depan pendukung sendiri. Kabau Sirah memegang kendali permainan sejak kick-off dan mendikte tamunya.
Lewat kombinasi permainan sayap dan tengah, Semen Padang mencoba mencari gol. Kecepatan Dedi Hartono bisa menembus sisi kanan pertahanan Arema, namun tak bisa memberikan bola akhir yang matang untuk disantap oleh duer Riski Novriansyah dan penyerang asing asal Chad, Karl Marx. Sementara Arema bermain menunggu dan lebih banyak mengandalkan serangan balik.
Tidak apiknya operan akhir serangan serta finishing membuat gol yang dicari Semen Padang tak kunjung datang. Sebaliknya, keasyikan menyerang membuat para pemain tuan rumah alpa membuat transisi dari menyerang ke bertahan yang baik. Beberapa kali Arema kemudian menciptakan peluang berbahaya.
Puncaknya terjadi pada menit ke-39. Comvalius yang ditempel ketat sebagai penyerang tengah bermain melebar ke kanan. Menerima bola di sisi kanan, Comvalius membuat gerakan seolah hendak mengoper bola ke depan gawang. Bek Semen Padang yang menjaga terkecoh sehingga Comvalius dalam posisi terbuka untuk melepas umpan matang. Ia kemudian setengah mencungkil bola dengan kaki kirinya mengarahkan bola tepat di jalur lari rekannya Dedik. Tanpa kesulitan, Dedik mengarahkan bola ke sisi yang tak bisa dijangkau Teja. Ini menjadi gol kelima Dedik sejauh ini.
Gol ini membuat Arema semakin panas. Tak lama, peluang didapat melalui tendangan bebas. Kali ini sepakan Makan Konate bisa dihalau oleh Teja.
Teja kembali menjadi penyelamat Semen Padang memasuki akhir babak pertama. Berawal dari serangan balik cepat, Konate mengoper bola ke Comvalius. Comvalius tak butuh waktu lama meneruskan si kulit bundar ke Dedik yang menusuk ke kotak penalti. Dedik lepas dari jebakan offside dan berdiri cukup bebas untuk melepaskan tendangan. Ia memilih menempatkan bola ke sisi kiri Teja yang menebak dengan tepat untuk mengamankan gawangnya. Skor 1-0 tak berubah hingga jeda.
Semen Padang menempati posisi buncit dengan nilai tiga dari enam laga. Adapun Arema berada di peringkat 14 dengan nilai enam dari lima pertandingan.
View this post on Instagram