REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, terpaksa memenangkan laga kontra Yuki Kaneko/Takuto Inoue lewat rubber game. Kalah di set pertama, The Minions beralasan bahwa mereka mengalami kendala nonteknis.
''Dari awal memang angin di lapangan kencang. Shuttlecock jadi goyang. Saat di-smash, arahnya nggak pas,'' kata Marcus dalam konferensi pers setelah laga di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (16/7).
Hal tersebut juga diaminkan oleh kompatriotnya Kevin Sanjaya. Ia mengaku kaget dengan kondisi angin dan shuttlecock yang sulit dikendalikan di awal pertandingan.
Meski demikian, keduanya tetap mampu mengatasi pasangan Jepang dengan skor meyakinkan di game kedua dan ketiga. The Minions pun berhak melaju ke babak 16 besar untuk menghadapi pasangan asal India, Rankireddy/Shetty.
Marcus/Gideon juga berterima kasih pada penonton yang mendukung langsung di lapangan. Pasalnya, teriakan "Eaa! Eaa!" tak sedikitpun terputus ketika terdapat rally panjang yang dihadirkan pemain.
''(Penonton) berpengaruh besar. Mereka mendukung kami secara positif, jadinya lebih semangat dan nggak ingin dikalahkan,'' ucap Kevin.