Rabu 17 Jul 2019 16:56 WIB

Sempat Nyasar ke Cina, Hawk Eye Sudah Kembali di Istora

Hawk eye akan dipasangan malam ini dan sudah bisa digunakan di lapangan 1 besok.

Sejumlah pebulu tangkis berlatih jelang kejuaraan blibli Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Kompleks GBK, Jakarta, Senin (15/7/2019).
Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Sejumlah pebulu tangkis berlatih jelang kejuaraan blibli Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Kompleks GBK, Jakarta, Senin (15/7/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Dalam dua hari penyelenggaraan turnamen Blibli.com Indonesia Terbuka 2019 di Istora Senayan, Jakarta, para pemain yang bermain di lapangan 1 kerap melancarkan protes karena tidak adanya 'challenge' yang diberikan wasit. Hal ini karena hawk eye atau mata elang untuk 'challenge' yang wajib tersedia di lapangan 1 ternyata sempat 'salah alamat' ke Cina.

Ketua penyelenggara Blibli.com Indonesia Terbuka 2019, Achmad Budiharto mengatakan kesalahan dari pihak Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) yang bermarkas di Kuala Lumpur, Malaysia. Karena kode pengiriman alat hawk eye salah karena ditulis CKG yaitu bandara di Kota Chongqing, Cina, bukan CGK untuk Bandara Soekarno Hatta di Cengkareng, Indonesia.

"Jadi sebetulnya hawk eye dikirim dari Malaysia 3-4 hari sebelum hari pelaksanaan. Yang terjadi ada kesalahan cukup fatal, pemberian alamatnya ke CKG dikirim ke Cina," kata Budiharto kepada Republika, Rabu (17/7).

Karena sudah terkirim ke Cina, maka diendapkan dulu di sana dan baru dikirim ke Indonesia pada Senin (15/7) lalu dan sampai di Indonesia pada Selasa (16/7) siang. Kemudian muncul masalah baru karena perlu dilakukan pemeriksaan alat-alatnya akibat dari kesalahan dokumen tersebut.

"Karena kan nanti alat-alatnya akan dikirim kembali ke Malaysia, jadi ada pemeriksaan khusus dulu," lanjut dia.

Karena jam kerja di Bandara Soekarno Hatta sampai pukul 16.00 WIB, jadi tidak selesai di hari yang sama. Alat hawk eye baru sampai di Istora Senayan pada Rabu (17/7) ini. Rencananya, usai pertandingan terakhir selesai, hawk eye akan langsung dipasang.

Salah alamatnya hawk eye ini sudah diberitahukan kepada seluruh perwakilan peserta Indonesia Terbuka 2019 saat manager meeting. Sehingga tidak ada keluhan dari para peserta.

"Nanti malam langsung dipasang. Sehingga besok pemain sudah bisa challenge di lapangan 1," kata dia menegaskan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement