REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nigeria finis di peringkat ketiga Piala Afrika 2019, setelah mengalahkan Tunisia dengan skor 1-0 dalam pertandingan yang digelar di Stadion Al Salam, Kairo, Mesir, Kamis (18/7) dini hari WIB. Pelatih Nigeria Gernot Rohr mengaku puas dengan penampilan anak asuhnya dalam gelaran Piala Afrika 2019.
"Kami puas dengan menduduki peringkat ketiga dengan cara mengalahkan tim terbaik kedua di Afrika," kata pelatih kepala Nigeria Gernot Rohr dalam laman resmi turnamen.
Dalam peringkat FIFA, posisi Tunisia lebih baik dari Nigeria. Tunisia menduduki peringkat ke-25 rangking FIFA. Sementara Nigeria berada jauh dibawah yakni di posisi ke-45. Alasan itulah yang membuat Rohr cukup terobati meski Nigeria gagal tampil di final.
Rohr juga memilih bersikap positif atas masa depan Elang Super meskipun gagal mencapai final Piala Afrika 2019. Langkah Nigeria terhenti setelah kalah dramatis 1-2 melawan Aljazair pada semifinal sehingga hanya melakoni laga perebutan tempat ketiga.
Namun, Rohr menegaskan keberhasilan memenangi laga perebutan tempat ketiga sebagai pencapaian besar, terlebih Nigeria merupakan skuat termuda kedua di antara 24 tim peserta putaran final Piala Afrika 2019. "Saya selalu bilang kepada para pemain bahwa memenangi ''final'' kecil jauh lebih berarti ketimbang kalah pada final utama. Saya sangat positif menatap masa depan tim ini," ujarnya.
Dengan skuat yang masih dihuni deretan talenta muda, Nigeria mungkin akan tetap diisi pemain-pemain yang kurang lebih sama saat menuju putaran final Piala Afrika 2021 dan kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Afrika.
Ikuti Whatsapp Channel Republika