REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Arema FC memiliki rekor bagus saat melawan Bhayangkara FC di kandangnya, Stadion Kanjuruhan, Malang. Singo Edan tak pernah terkalahkan dari tim berjuluk the Guardian sejak 2016.
Walau demikian, kubu Arema FC tak mau mengingat masa lalu saat kedua tim kembali berhadapan di Stadion Kanjuruhan. Arema FC akan menjamu Bhayangkara FC pada laga pekan ke-11 Liga 1 2019, Jumat (26/7).
"Itu hal yang bagus. Tapi, itu hanyalah sejarah. Itu sudah terjadi," kata pelatih Arema FC, Milomir Seslija. dalam konferensi pers di Kantor Arema FC, Kota Malang, Kamis (25/7).
Meski dianggap hanya sejarah, pria disapa Milo ini tetap memandangnya sebagai satu hal yang positif. Para pemain dinilai memiliki motivasi untuk bisa melanjutkan rekor tersebut.
Satu hal yang pasti, para pemain Singo Edan harus fokus bermain untuk memperoleh poin penuh. Milo sudah mengantongi kelemahan dan kekuatan lawan. "Mereka lebih bagus saat menyerang daripada bertahan," jelasnya.
Secara keseluruhan, Milo menegaskan, Bhayangkara FC merupakan tim bagus dengan banyak pengalaman. Klub tersebut juga memiliki banyak pemain lokal yang hebat. Namun demikian, Milo tetap menilai timnya sudah bermain bagus selama empat laga terakhir dengan tiga kali menang dan sekali kalah.
Pemain Arema FC Arthur Chunha mengaku, timnya masih membuat kesalahan kecil dalam bermain. Salah satunya terjadi saat kalah melawan Madura United dengan skor 0-1. "Kalau kami koreksi bisa kembali menang," kata pemain asal Brasil ini.