REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- PSM Makassar akan menjamu Persija Jakarta dalam pertandingan leg kedua final Piala Indonesia di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging, Makasar, Sulawesi Selatan, Ahad (27/7). PSM harus mengejar defisit gol untuk bisa meraih trofi Piala Indonesia.
Jelang pertandinga, Pelatih PSM Darije Kalezic mengaku tidak merasa terbebani kewajiban mencetak minimal atau lebih dari dua gol saat bertemu Persija Jakarta. Baginya, itu adalah hal biasa bagi PSM Makassar.
"Hampir setiap pertandingan kandang, kami mencetak dua gol atau lebih, dan itu merupakan fakta. Apa yang harus kita lakukan, itulah yang biasa kami harus lakukan (agar bisa membalikkan keadaan)," katanya.
Darije Kalezic justru mengaku begitu bersemangat dan tidak sabar menantikan laga penentuan juara Piala Indonesia tersebut. Pelatih berusia 49 tahun ini juga memprediksi jika pertandingan melawan Persija Jakarta akan berlangsung lebih ketat dan tentunya tidak sama kondisinya seperti pertemuan leg pertama Minggu lalu yang berakhir dengan kemenangan 1-0 untuk Persija Jakarta.
"Saya perkirakan ini menjadi pertandingan yang sama sekali berbeda dengan laga di Jakarta.Pemain akan mengambil lebih banyak inisiatif dalam memegang bola dan itulah yang memang seharusnya kita lakukan dalam pertandingan nanti," jelasnya.
Terkait kondisi Persija Jakarta yang sulit mencetak gol saat bermain di Stadion Mattoanging Makassar, ia mengaku tidak ada hubungannya dan bukan jaminan bisa kembali terulang di laga penting seperti final. "Apapun yang terjadi di masa lalu, sama sekali tidak ada pengaruh di masa depan," ujarnya.