REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi berharap pemimpin baru PSSI dapat menjalin hubungan baik dan bersinergi dengan pemerintah.
"Di belahan dunia mana pun dapat dilihat bahwa jika bersinergi tentu akan maju," ujar Imam Nahrawi dalam sambutan yang dibacakan oleh pelaksana tugas Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Yuni Purwanti, dalam pembukaan kongres luar biasa (KLB) PSSI di Jakarta, Sabtu (27/7) malam.
Apalagi, Imam melanjutkan, sepak bola satu-satunya cabang olahraga yang memiliki regulasi dalam bentuk Instruksi Presiden (Inpres) yaitu Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2019 tentang Percepatan Persepakbolaan Nasional. Dengan mempunyai kemitraan erat bersama pemerintah, PSSI dapat berpartisipasi dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.
"PSSI menjadi harapan bangsa Indonesia agar sepak bola lebih berprestasi dan memiliki tim andal di semua daerah agar dapat mencapai Indonesia Emas 2045," tutur Menpora.
KLB PSSI dimulai pada pukul 19.30 WIB dan dibuka dengan pemukulan gong dihadiri 86 pemilik suara (voters) PSSI serta perwakilan FIFA dan AFC. Perwakilan FIFA Sanjeevan C. Balasingam menyatakan bahwa FIFA dan AFC mendukung penuh pelaksanaan KLB tersebut. "Kami berharap yang terbaik untuk PSSI," tutur dia.