REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Usai gelaran Japan Open 2019, para pebulu tangkis Indonesia melanjutkan perjalanan ke Thailand Open 2019. Turnamen level super 500 ini digelar di Huamark Indoor Stadium, pada 30 Juli-4 Agustus 2019.
Indonesia mengirim pemain-pemain terbaik ke turnamen ini, termasuk ganda putra nomor satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon. Di ganda putri, juara bertahan Greysia Polii/Apriyani Rahayu juga ambil bagian.
Namun, pasangan juara Russia Open 2019, Ni Ketut Mahadewi Istarani/Tania Oktaviani Kusumah, harus mundur dari Thailand Open 2019 karena Ketut mengalami cedera lutut kanan.
"Saya tarik Ketut/Tania dari Thailand Open karena kaki Ketut ada yang sakit. Kejadiannya waktu main di Rusia. Sampai Kamis kemarin masih belum optimal jadi saya putuskan untuk Ketut recovery dulu. Mudah-mudahan pekan ini sudah siap untuk turnamen di India dan Jepang," ujar kepala pelatih ganda putri PBSI, Eng Hian, dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Selasa (30/7). .
Sementara itu, ganda putra Akbar Bintang Cahyono/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani juga batal mengikuti Thailand Open 2019 karena Reza mengalami cedera. "Memang dibatalkan ke Thailand Open karena otot engkel kaki Reza ada yang sobek," kata kepala pelatih ganda putra Indonesia Herry Pierngadi.
Herry mengatakan, Reza mengalami cedera saat sehari sebelum keberangkatan ke Bangkok. Hasil Magnetic Resonance Imaging (MRI) menunjukkan bahwa sobekan yang ada di engkel kaki Reza membuat kondisinya tidak memungkinkan untuk turun bertanding di Thailand Open 2019.