REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSIS Semarang berambisi memberikan kekalahan pertama bagi pemuncak klasemen sementara PS Tira Persikabo. PSIS akan menjamu Tira Persikabo pada laga lanjutan pekan ke-12 Liga 1 2019 di Stadion Moch. Soebroto, Magelang Jumat (2/8) sore.
Pelatih PSIS Jafri Sastra mengungkapkan tim asuhannya sangat antusias menyambut laga tersebut. Persiapan sudah dilakukan selama delapan hari usai melawan Persib pekan lalu.
"Mudah-mudahan ini hal yang positif sehingga besok kami bekerja keras untuk meraih tiga poin," kata Jafri dalam keterangan media yang diterima Republika.co.id, Kamis (1/8).
Jafri mengakui Tira Persikabo merupakan tim yang kuat dan konsisten menjaga catatan tak terkalahkan musim ini. Namun, Jafri memastikan anak asuhnya justru memiliki motivasi tinggu untuk menjadi tim pertama yang mampu mematahkan rekor itu Dia menyatakan anak asuhnya akan berjuang mati-matian pada pertandingan tersebut.
"Saya sudah sampaikan agar anak-anak tidak melakukan kesalahan yang tidak penting, harus berpikir positif di lapangan. Fokus ke pertandingan dari menit ke menit, bermain disiplin dan meraih poin penuh," kata dia.
Senada dengan itu, sayap PSIS Safrudin Tahar menegaskan timnya wajib mengalahkan Tira Persikabo pada laga nanti. Menurutnya, kekalahan dari Persib Bandung pada laga sebelumnya, harus diganti dengan kemenangan pada laga ini. Sebelumnya, PSIS takluk 0-1 di hadapan suporter sendiri saat menjamu Persib.
Namun, Tahar mengakui bahwa tidak mudah untuk menaklukkan Tira Persikabo. "Kami tahu Tira belum pernah terkalahkan sampai saat ini. Hal itu yang membuat kami termotivasi, bagaimana cara mengalahkan mereka," kata Safrudin Tahar, Kamis (1/8).
Pelatih Tira Persikabo Rahmad Darmawan mengakui kekuatan yang dimiliki calon lawannya tersebut. Menurutnya, PSIS memiliki karakter permainan yang pantang menyerah. Dia memperkirakan tim asuhan Jafri Sastra itu akan bermain ngotot dan mati-matian.
Dia meminta hal yang sama juga dilakukan oleh anak asuhnya. Terlebih, kata dia, lawan memiliki motivasi tinggi untuk mematahkan rekor belum terkalahan Tira Persikabo di musim ini.
"Kalau ketemu Semarang itu harus kerja ekstra keras, dan ini tentu sangat kami waspadai. Fokus sangat dibutuhkan untuk pertandingan besok," kata pria yang akrab disapa RD.
Namun, RD menilai bukan hal yang penting bagi pemain untuk memikirkan rekor tak terkalahakan tim sejauh ini. Terpenting, kata dia, pemain harus memikirkan cara agar bisa tampil sebaik mungkin dalam setiap pertandingan. Dia menuntut pemain untuk tampil maksimal baik secara individu maupun secara tim.
PSIS saat ini menempati posisi sembilan klasemen dengan nilai 14. Kemenangan akan mengatrol posisi Mahesa Jenar ke peringkat lima meskipun mungkin hanya sementara tergantung hasil pertandingan tim lain.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
