REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Pelatih Bhayangkara FC Angel Alfredo Vera menegaskan bahwa Persija merupakan tim kuat meski saat ini berada di peringkat ke-17 atau dua terbawah klasemen sementara Liga 1 2019. Persija baru mengoleksi nilai tujuh dari delapan laga.
"Persija tim juara Liga 1 2018 dan baru saja berlaga di final Piala Indonesia 2018/2019. Itu artinya mereka tim bagus dengan para pemain berkualitas baik," ujar Alfredo dalam konferensi pers sebelum pertandingan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (9/8).
Alfredo tidak ingin skuatnya memandang sebelah mata tim berjuluk Macan Kemayoran ketika kedua tim bertemu dalam laga pekan ke-13 Liga 1 2019. Bhayangkara akan menantang Persija di Stadion Patriot Candrabhaga, mulai pukul 15.30 WIB.
Hal itu diamini oleh gelandang Bhayangkara Wahyu Subo Seto. Menurut Wahyu, berada di papan bawah klasemen bukan berarti Persija tim yang jelek.
Menurut pemain berusia 25 tahun itu, kondisi Persija yang terseok terjadi karena banyak pertandingan mereka yang ditunda.
"Kami tidak boleh meremehkan Persija. Mereka di bawah bisa saja karena pertandingannya kurang," tutur Wahyu.
Ketangguhan Persija dapat pula bertambah dengan dukungan puluhan ribu suporter The Jakmania di belakangnya. Akan tetapi, Wahyu Subo Seto justru menganggap itu sebagai motivasi.
"Motivasi kami menjadi lebih tinggi untuk pertandingan besok," ujar dia.
Persija seharusnya sudah melakoni 11 laga. Akan tetapi, tiga pertandingan ditunda karena Persija harus menjalani dua leg final Piala Indonesia 2018-/2019 melawan PSM Makassar, di mana Marko Simic dan kawan-kawan gagal merebut kampiun.
Sementara Bhayangkara FC masih bertengger di peringkat ketujuh klasemen sementara. The Guardian mengoleksi 16 poin dari 12 pertandingan.