REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSM Makassar sukses memetik poin penuh setelah mengalahkan Barito Putera 2-1 pada lanjutan laga pekan ke-14 Liga 1 2019 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Rabu (14/8). Meski mendominasi pertandingan, pelatih PSM Darije Kalezic mengaku timnya harus bekerja keras untuk mengalahkan tim tamu.
"Ini pertandingan yang sulit bagi kami. Pemain masih terlihat lelah meski kami mendominasi pertandingan," kata Kalezic usai laga dikutip dari laman resmi Liga 1, Kamis (15/8).
Kalezic mengakui, PSM bermain lambat, aliran bola juga tidak berjalan seperti biasa, terutama di babak pertama. Serangan dari kedua sayap juga tidak berjalan dengan baik. "Sirkulasi bola tidak secepat seperti biasanya. Area penyerangan kami tidak main cepat di depan kotak penalti lawan," lanjutnya.
Kelemahan itu, menurut Kalezic, langsung ia diskusikan dengan pemain saat jeda babak pertama. Rizky Pellu dan Bayu Gatra yang masuk di babak kedua menambah daya gedor tim Juku Eja. PSM akhirnya mencetak dua gol pada babak kedua. Gol pertama dihasilkan berkat aksi Asnawi Mangkualam dari sisi sayap, membuat pemain Barito Putera Donny Monim melakukan gol bunuh diri.
Barito Putera sempat menyamankan kedudukan melalui gol Lucas Silva, sebelum PSM mencetak gol kedua.
Sedangkan gol kedua PSM tercipta melalui titik putih oleh Marc Klok. Hadiah penalti juga tidak lepas dari aksi Bayu Gatra di kotak 16. "Babak kedua, kami ubah beberapa hal. Kami buat pergantian, dan kami mainkan babak kedua lebih baik. Sayangnya kami harus kemasukan gol. Padahal itu peluang yang tidak ada apa-apanya," kata Kalezic.
Gelandang PSM Makassar Rizky Pellu, mengungkapkan hal senada. Menurut dia, timya sempat kesulitan mengatasi perlawanan tim tamu. Namun berkat kerja keras dan instruksi pelatih, kemenangan itu bisa diraih. "Kami bersyukur mendapat tiga poin. Semoga hasil ini bisa menjadi motivasi untuk mendapat hasil lebih baik lagi," kata dia.