REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Paris Saint-Germain (PSG) dikabarkan menolak upaya Barcelona meminjam Neymar. Dikutip dari ESPN, Selasa (20/8), Barcelona berencana melakukan penawaran untuk meminjam Neymar dengan opsi pembelian di musim panas tahun depan.
Namun, proposal penawaran itu disebut-sebut akan mentok saat tiba di Paris. Proposal penawaran pinjaman itu dikabarkan akan tiba di Paris hari Selasa atau Rabu (21/8) pekan ini.
Hanya saja, skema pinjaman tidak diinginkan oleh juara bertahan Ligue 1 Prancis tersebut. Meskipun pemilik PSG kecewa dengan sikap Neymar musim panas kali ini, dan siap untuk melepasnya, tapi PSG tidak akan melepas pemain internasional Brasil ini tidak kurang dari 222 juta euro.
Uang tersebut sesuai dengan harga pembelian pemain berusia 27 tahun itu dari Barcelona pada 2017, yang membuatnya menjadi pemain termahal di dunia sampai saat ini. Kabar yang berkembang di Paris, Barcelona tak mampu membayar uang sebanyak itu. Apalagi the Catalans baru saja melakukan pembelian Antoine Griezmann yang cukup menguras kocek klub.
Direktur Olahraga PSG Leonardo pun berusaha mendapatkan uang tunai sebanyak mungkin dari penjualan Neymar. Situasi Barca kian rumit dengan perginya Philippe Coutinho ke Bayern Muenchen, yang membuat PSG berada di atas angin untuk meminta uang yang cukup besar kepada Barcelona.
Sebab, perginya Coutinho semakin membuat Barca kekurangan opsi di lini serang, khususnya dengan Luis Suarez dan Lionel Messi yang kerap cedera.