REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Mantan kiper Borneo FC, Alfonsius Kelvan, gagal perkuat Persib Bandung. Kelvan masuk dalam jajaran kandidat kiper Persib untuk menggantikan M Natshir yang mengalami cedera panjang.
Nama Kelvan muncul usai pengunduran diri dari Borneo FC pada pekan lalu. Sayangnya, Kelvan mendapat penolakan dari Bobotoh atas kesalahannya 2016 silam.
Saat itu, Kelvan membela sang istri Fortunella Levyana saat menjadi fisioterapi di Persib. Kelvan emosi karena oknum Bobotoh yang melecehkan istrinya.
"Saya emosi, khilaf, lalu kirim DM (direct message) langsung ke dia. Saya hina dia, bukan ditunjukkan ke semua orang. Tapi pada seseorang yang menghina istri saya," kata Kelvan, Selasa (20/8).
Sebenarnya, masalah tersebut sudah selesai setelah Kelvan meminta maaf. Saat itu Kelvan merupakan kiper dari Persiba Balikpapan dan meminta maaf didampingi oleh Bima Sakti dan teman-teman asal Jawa Barat.
"Dari situ saya belajar dan lebih berhati-hati menggunakan sosial media. Sekarang saya sudah belajar dan berusaha lebih baik. Karena semua ada masalahnya, selalu belajar untuk menjadi pribadi orang baik," kata Kelvan.
Singkat cerita, Kelvan menawarkan diri pada jajaran pelatih Persib untuk mengisi kekosongan kiper. Dia menyebut ingin bergabung untuk memperbaiki hubungan dengan Bobotoh. "Saya pikir ini momen yang pas untuk membangun silaturahmi kembali lewat kerja sama di Persib," katanya.
Kelvan bahkan tidak nego gaji dan tidak bertujuan untuk mencari popularitas. Kesempatan untuk bergabung Persib benar-benar dia gunakan untuk memperbaiki hubungan dengan Bobotoh.
Meski sudah deal, manajemen Persib akhirnya membatalkan kontraknya dengan alasan keamanan. Mantan pemain Persebaya Surabaya ini mengaku sudah ikhlas untuk melepas Persib. "Saya ikhlas, saya cuma memandang wajah keluarga saya. Saya cuma bilang ini salah saya. Semoga ke depan kami bisa lebih baik lagi," kata Kelvan.
Kelvan berterima kasih pada jajaran manajemen Persib yang sempat memberikan kesempatan untuk bergabung. Dia berharap hubungannya dengan Bobotoh bisa mereda.
"Andai saya diberi kesempatan, pada saat konferensi pers saya akan meluruskan semua dan meminta maaf untuk kesekian kalinya. Saya tidak mau berkelanjutan terus menerus," jelas Kevlan. "Niat saya tulus mau kerja untuk Persib dan menjalin silaturahmi dengan Bobotoh, bukan popularitas atau gaji besar."
Ikuti Whatsapp Channel Republika
