Persebaya Ditahan Imbang Persija di Gelora Bung Tomo

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Persebaya Surabaya ditahan imbang tamunya Persija Jakarta dengan skor 1-1, dalam pertandingan lanjutan Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Sabtu (24/8) sore. Hasil ini membuat kedua tim gagal memperbaiki posisi di klasemen sementara.

Tim tamu berhasil unggul lebih dulu melalui Marko Simic pada menit ke-68. Misbakun Solikin menjadi pahlawan Persebaya yang menghindarkan timnya dari kekalahan setelah mencetak gol penyeimbang lewat tendangan penalti di akhir-akhir pertandingan.

Baca Juga

Babak pertama berjalan, tuan rumah mencoba mendominasi pertandingan dengan memainkan tempo dan menyerang dari kaki ke kaki. Pada 15 menit awal, dua peluang Persebaya melalui tendangan penjuru belum membuahkan hasil, bahkan tak ada satu pun situasi berbahaya di depan gawang Persija.

Peluang Persija tercipta menit ke-23 melalui tendangan keras dari luar kotak penalti yang dilesakkan Sandi Sute, namun masih bisa diblok oleh kiper Persebaya Miswar Saputra. Ancaman Persebaya ke gawang Persija yang dikawal Sahar Ginanjar mulai terlihat setelah setengah jam permainan, masing-masing di menit ke-32 melalui Oktafianus Fernando, menit ke-33 oleh Manuchehr Jalilov dan menit ke-34 lewat M Hidayat, tapi tak ada satupun yang membuahkan gol.

Kejutan dilakukan pelatih sementara Persebaya, Bejo Sugiantoro, dengan memasukkan pemain muda M Supriadi menggantikan Elisa Basna pada menit ke-45. Dimainkannya pemain yang mencetak lima gol bagi timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2019 U-18 tersebut merupakan debut bagi arek Suroboyo itu di Liga 1.

Sementara itu, pada babak kedua, pelatih Persija Julio Banuelos memasukkan Feby Eka Putra dan menarik keluar Heri Susanto yang dinilai kurang memberikan kontribusi positif bagi timnya. Di lima menit awal, penetrasi pemain-pemain sayap Persebaya sempat merepotkan barisan pertahanan lawan, bahkan kiper Persija membuat penyelematan gemilang dengan menghalau umpan tajam ke gawang yang dilakukan Ruben Sanadi.

Menit ke-63, pergantian pemain di lini tengah dilakukan Bejo Sugiantoro dengan memasukkan Misbakus Solikin dan menggantikan Rendi Irwan. Meski mendominasi pertandingan, namun Persija mampu mencetak gol lebih dulu menit ke-68 melalui serangan balik memanfaatkan kelengahan tuan rumah yang terlalu asyik menyerang.

Marko Simic yang mendapatkan umpan matang dari Feby Eka Putra sukses mengelabui dua bek tengah Persebaya, Andri Muladi dan M Syaifuddin, lalu melepaskan tendangan keras kaki kiri yang mengarah ke pojok kanan gawang Miswar Saputra.

Persebaya yang tak ingin malu di kandang terus melakukan percobaan, salah satunya melalui Manuchehr Jalilov, tapi tendangan menyusur tanahnya dari luar kotak penalti masih menyamping tipis di sisi kiri gawang persija. Pada menit ke-78, tusukan Oktafianus Fernando membuat pemain belakang Persija menjatuhkannya di kotak penalti hingga membuat wasit menunjuk titik putih.

Misbakus Solikin yang dipercaya sebagai algojo sukses menjalankan tugasnya dengan baik dan skor berubah menjadi 1-1 pada menit ke-80. Usai disamakan kedudukan oleh tuan rumah, perubahan komposisi dilakukan Persija di lini depan dengan memasukkan pemain senior mereka, Bambang Pamungkas yang menggantikan Ramdani Lestaluhu.

Namun, di sisa 10 menit terakhir tak ada gol tambahan tercipta dan wasit Aprisman Aranda asal Sumatera Barat meniupkan peluit panjang tanda pertandingan berakhir, skor masih tetap sama kuat 1-1.