REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Thomas Tuchel mengungkapkan, Neymar telah kembali bugar dan siap membela timnya akhir pekan ini. Namun, Tuchel masih belum mau memasukkan nama Neymar ke dalam skuatnya.

Pelatih asal Jerman itu tidak ingin menurunkan pemain internasional Brasil tersebut sampai situasi masa depannya telah selesai.

''Dia telah berlatih dengan baik, dia bekerja keras untuk memulihkan diri dari cedera, dan secara fisik siap untuk bermain. Tapi klub tegas menyatakan, jika situasi (transfernya) belum selesai, dia tidak akan dimainkan (lawan Toulouse),'' ujar Tuchel dikutip dari AS, Ahad (25/8).

Masalahnya adalah Tuchel dihadapkan pada cedera pemain inti seperti Ander Herrera, Kherer, dan Draxler. Namun, dengan masa depan Neymar di klub yang tak kunjung jelas, hal itu membuat fan PSG marah. Saat ini, Barcelona, Real Madrid, dan Juventus menjadi klub yang menyatakan tertarik untuk mendatangkan pemain berusia 27 tahun tersebut.

Namun, Barcelona yang menjadi kandidat kuat mendapatkan Neymar, belum memberikan penawaran yang memuaskan untuk Presiden PSG Nasser Al Khelaifi. Menurut Tuchel, situasi ini jelas menggangu karena tidak membantu persiapan tim.

''Bukan karena semua orang tahu bahwa pemain seperti Neymar selalu fokus. Karena kami terlalu banyak bicara soal itu (transfer Neymar). Ini normal bagi seorang pemain besar,'' ujar Tuchel menjelaskan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika