Selasa 27 Aug 2019 21:39 WIB

Persija dan PSM Berharap Laga Besok Berlangsung Kondusif

Persija Jakarta akan menjamu PSM Makassar pada laga tunda pekan ketujuh Liga 1 2019.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Israr Itah
Pelatih Persija Jakarta Julio Banuelos (kanan) dan bek Rezaldi Hehanusa.
Foto: Dok Media Persija
Pelatih Persija Jakarta Julio Banuelos (kanan) dan bek Rezaldi Hehanusa.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persija Jakarta akan menjamu PSM Makassar pada laga tunda pekan ketujuh Liga 1 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Rabu (28/8) sore. Setelah persaingan ketat kedua tim di final Piala Indonesia 2018 yang dibumbui oleh kericuhan dari oknum masing-masing suporter, kedua tim berharap gesekan serupa tidak terulang mengingat hubungan keduanya baik-baik saja selama ini.

Sebagai tuan rumah, pelatih Persija Jakarta Julio Banuelos mengimbau kepada the Jakmania untuk menyambut tim tamu dengan penuh hormat. Sebagai ganti dari kekecewaan the Jakmania atas kegagalan Persija meraih trofi Piala Indonesia, Julio berjanji mendedikasikan kemenangan pada pertandingan nanti untuk para suporter.

Baca Juga

"Jangan ada kejadian di luar akal sehat," kata Julio dalam konferensi pers jelang laga, Selasa (27/8).

Senada dengan itu, bek Persija Jakarta Rezaldi Hehanusa berharap agar the Jakmania tidak membuat masalah saat menjamu PSM. Terlebih, hubungan kedua tim selama ini baik-baik saja. "Kami tidak masalah, saling respeklah untuk suporter, kita sambut mereka dengan baik," kata Rezaldi.

Pelatih PSM Darije Kalezic menilai selama ini pada setiap laga kandang maupun tandang yang dilakoni, anak-anak asuhnya tidak pernah merepotkan pihak keamanan dengan penjagaan khusus baik untuk pemain maupun suporter. Sementara perlakuan khusus keamanan terjadi saat Persija menjamu Persib Bandung beberapa waktu lalu. 

"Itu karena fan kami tidak membuat masalah di mana pun," kata Darije.

Pemain PSM Abdul Rahman mengaku tidak mendapatkan teror atau ancaman selama berada di Jakarta. Ini membuktikan tidak ada niat dari the Jakmania untuk balas dendam atas apa yang dialami Persija di Makassar yang membuat leg kedua final Piala Indonesia 2018/2019 sempat ditunda.

"Alhamdulillah, sampai sekarang nggak ada gangguan apa-apa dari suporter. Semoga di pertandingan sampai kami kembali tetap kondusif," kata Abdul Rahman.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement