REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Rekrutan anyar AC Milan Ismael Bennacer mengungkapkan dirinya memilih untuk merapat ke i Rossoneri setelah berbicara dengan pelatih Marco Giampaolo. Ia juga menegaskan bakal memberikan segala yang terbaik untuk Milan.

"Datang ke Milan adalah hasil dari begitu banyak kerja keras. Tetapi ini baru permulaan," ujar Bennacer kepada DAZN disadur Football Italia, Jumat (30/8).

Pesepak bola 21 tahun itu didatangkan Milan dari klub papan bawah Empoli pada bursa transfer musim panas 2019. I Rossoneri mengikat sang pemain seharga 16 juta euro ditambah bonus 2 juta euro apabila ia mampu membawa Milan finis di empat besar atau zona Liga Champions.

Sementara itu, Bennacer mengakui bahwa Milan telah mengincarnya sebelum ia memperkuat timnas Mesir pada kejuaran Piala Afrika kemarin.

"Mereka merupakan tim yang serius menginginkan saya. Bahkan, Giampaolo sempat menghubungi saya dan mengatakan peran saya sangat vital dalam visinya bersama klub," sambung Bennacer.

Namun sayang, debut perdana Bennacer bersama Milan berakhir dengan kekalahan 0-1 atas Udinese pada akhir pekan kemarin. Ia masuk pada babak kedua menggantikan Fabio Borini. Akan tetapi, pada laga versus Brescia nanti, Bennacer diklaim turun sejak menit awal sebagai gelandang bertahan.

Meski demikian, Bennacer mengklaim ia selalu siap untuk berada di samping tim utama Milan. Dalam peran sebagai gelandang bertahan atau pun seorang playmaker. "Saya ingin memberikan segalanya untuk tim saya. Saya melihat 10 rekan tim di luar sana sebagai keluarga saya, saudara-saudara saya. Saya siap mati untuk keluarga saya."

Ikuti Whatsapp Channel Republika