Sabtu 07 Sep 2019 02:32 WIB

Deden Natshir Sudah Bisa Menapakkan Kaki

Deden Natshir mengalami cedera parah patah tulang fibula dan tibia.

Rep: ayobandung.com/ Red: ayobandung.com

ARCAMANIK, AYOBANDUNG.COM -- Dokter tim Persib, Rafi Ghani, menyampaikan kondisi teranyar dari cedera Deden Natshir. Sebelumnya, penjaga gawang utama skuat Maung Bandung itu mengalami cedera parah patah tulang fibula dan tibia saat bersua Persija Jakarta di putaran pertama Liga 1 2019.

Kini, setelah hampir dua bulan menjalani pengobatan, Rafi menyebut kondisi cedera Deden menunjukkan progres yang signifikan. Rafi juga menyebut, Deden telah bisa menapakkan kaki meski harus dibantu dua tongkat saat berjalan.  

"Untuk Deden tepat hari ini, dua bulan kurang empat hari. Perkembangannya sangat Alhamdulillah, sangat baik. Tapi masih tetap menggunakan dua tongkat di kaki yang cederanya, sudah mulai menapak,'' kata Rafi usai sesi latihan tim di Stadion Arcamanik, Bandung, Jumat (6/9/2019).

''Nanti pas dua bulan, kita lihat lagi di foto rontgen atau X-ray apakah sudah ada pembentukan kalus di bagian yang patahnya,'' katanya. ''Tapi sampai saat ini dia menjalani program terus dengan baik, setiap hari program dengan ofisial terapi. Mudah-mudahan kesembuhannya sesuai dengan rencana.''

Rafi menyebut, proses selanjutnya yang kini dinantikan dalam tahap penyembuhan cedera Deden yakni menunggu pembentukan Kalus. Diketahui pada tahap penyembuhan patah tulang ini, memang bakal terbentuk kalus yang halus di kedua ujung tulang yang patah sebagai cikal bakal yang menjembatani penyambungan tulang.

Namun kalus ini belum dapat terlihat melalui rontgen. Tahap ini biasanya baru akan berlangsung hingga 4 sampai 8 minggu setelah cedera.

''Kalau dari segi kegiatan fisiknya sudah mulai membaik, tapi kita kan untuk penyembuhan di bagian tulang yang patah memang harus ada pembentukan kalus, tulang baru atau tulang lunak,'' lanjut Rafi.

Di sisi lain, Rafi optimistis pembentukan kalus di cedera patah tulang Deden akan muncul lebih cepat. Lantaran Kiper asal Soreang ini masih dalam usia sangat produktif yakni 26 tahun. Bahkan Rafi mengakui, progres penyembuhan cedera Deden tergolong cepat dan di luar dugaan awal.

"Kalau usia, kayaknya Deden karena masih masa produktif jadi biasanya lebih cepat dan sekarang pun memang kelihatannya lebih cepat dari dugaan saya sebelumnya. Sudah mulai napak, cuman di bagian yang cederanya masih ada sedikit luka. Dengan berjalannya hari, berkurang setelah lukanya betul-betul tidak kontak lagi, kita latihan di lapangan atau di kolam," katanya.

Bukan hanya itu, Rafi juga menyampaikan, pemilik nomor punggung satu di Persib itu mulai bisa melakukan berbagai kegiatan fisik untuk menjaga massa otot-ototnya meski hanya berupa aktivitas ringan. Namun, saat ini Deden pun masih harus menjaga aktivitasnya agar tak memperparah kondisi cederanya.

"Dia juga sudah aktivitas di luar, jalan, melakukan aktivitas lainnya. Dia kan kaki kiri yang cedera, latihan kaki kanan, dan untuk aktivitas bagian tubuh atasnya juga, tangan, otot perut semua latihan," katanya.

Sementara itu, untuk membantu pembentukan kalus, tim dokter, kata Rafi, sengaja memasang plat sebagai penyangga atau pengikat tulang yang patah. Hal ini juga dilakukan untuk membuat pertumbuhan kalus sesuai arah yang semestinya dan tak mengalami banyak perubahan.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ayobandung.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ayobandung.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement