REPUBLIKA.CO.ID, MONZA -- Charles Leclerc meriah posisi pole dalam sesi kualifikasi GP Italia di Sirkuit Monza, Ahad (8/9). Namun, sesi kualifikasi tersebut diakhiri dengan serangkaian peristiwa tak mengenakan, dimana hampir semua pembalap tak dapat menyelesaikan percobaan terakhir mereka.
Tim-tim yang ada putus asa untuk menyelesaikan sesi kualifikasi ketiga, dengan posisi mobil berusaha mengambil keuntungan dari teknik slipstream. Hal itu dinilai menjadi balapan yang cukup ganjil karena cukup membahayaan pembalap lain di menit-menit akhir dari sesi kualifikasi tersebut.
Pembalap meninggalkan pit dengan waktu kurang dari dua menit tersisa, lalu kemudian berkumpul dengan berusaha mengganggu lawan. Akibatnya delapan dari sembilang pembalap tak mampu menyelesaikan waktu. Hanya Pembalap McLaren Carlos Sainz dan Leclerc yang mampu menyelesaikan percobaan terakhir.
''Ini adalah salah satu hal paling aneh yang pernah saya lihat di F1," ucap komentator F1 Martin Brundle, dikutip dari Sky Sports, Ahad (8/9).
Pengawas balapan pun kemudian sedang melakukan investigasi. Padahal mereka sudah diingatkan sebelum kualifkasi untuk tidak terlalu pelan. Bos Mercedez Toto Wolf pun heran dengan sesi kualifikasi tersebut.
''Itu bahkan tidak layak bagi formula junior,'' katanya.
Di bawah Leclerc adalah pembalap Mercedes Lewis Hamilton, diikuti oleh Valterri Bottas, rekan setim Hamilton. Di posisi keempat ada pembalap Ferrari Sebastian Vettel dan Daniel Ricciardo di posisi kelima.