REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pol Espargaro, pembalap Red Bull KTM Factory Racing, tak bisa berkata-kata setelah mempersembahkan posisi start dari baris terdepan untuk KTM di GP San Marino, Sirkuit Misano Marco Simoncelli. Pembalap asal Spanyol itu finis kedua tercepat dengan selisih 0,295 detik dari Maverick Vinales yang meraih pole position di babak kualifikasi, Sabtu (14/9).
Espargaro sempat membuat kejutan dengan tampil yang tercepat di pengujung Q2. Namun tidak berapa lama rival senegaranya itu memperbaiki catatan waktunya di lap terakhir untuk merebut pole position dari kubu KTM.
"Saya tak punya kata-kata untuk menjelaskannya. Saya tak tahu bagaimana bisa meraih ini," kata Espargaro usai kualifikasi seperti dilansir laman resmi MotoGP.
Espargaro menjaga kecepatannya di peringkat tujuh besar atau lebih baik selama sesi latihan bebas, bahkan sempat finis ketiga tercepat di FP3. "Motor ini tampil sangat baik sepanjang akhir pekan dan pagi ini tanpa suhu yang tinggi di trek saya bisa cepat, tapi satu lap tertinggal dari Maverick dan saya tak bisa melakukannya lagi."
P2 kali ini merupakan posisi start terbaik untuk KTM setelah P3 yang diraih Johann Zarco di Brno. Zarco terpaut sekitar 0,5 detik dari rekan satu timnya itu untuk start dari P8 di Misano.
Sebelumnya, di sesi latihan bebas Espargaro mengungkapkan jika KTM telah bekerja keras dengan pembalap uji Dani Pedrosa untuk meningkatkan kemampuan bagian depan motor KTM sehingga para pembalap bisa lebih tampil menekan tanpa terlalu banyak tergelincir, seperti yang terjadi di balapan-balapan awal musim ini.
Pembalap tim independen Yamaha Fabio Quartararo melengkapi posisi start dari baris terdepan di P3. "Saya masih tak percaya melihat motor kesayangan kami ini berada di antara dua motor terbaik itu. Ini luar biasa," kata Espargaro.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
