REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Kompetisi Eropa kembali bergulir setelah sebelumnya terhenti karena jeda internasional Kualifikasi Euro (Piala Eropa) 2020. Momen comeback bintang asal Brasil, Neymar Jr, bersama Paris Saint-Germain (PSG) mendapat sambutan minor dari penggemar Les Parisien.

Neymar Jr mendapat sikap kurang terpuji dari para tifosi PSG selama bertanding melawan Starsbourg pada lanjutan Ligue 1 Prancis pekan kelima di Stadion Parc des Princes, Sabtu (14/9). Hampir di sepanjang waktu normal, Neymar selalu dicaci dari mulai siulan hingga teriakan.

Kisruh soal transfer Neymar musim panas kemarin membuat sejumlah suporter PSG geram. Para suporter dibuat kecewa sekaligus marah dengan pernyataan sang agen bahwa pesepak bola 27 tahun itu sudah tidak betah di Paris dan berharap kembali ke Barcelona.

Bukan hanya itu, tindakan indisipliner Neymar saat tak hadir pada sesi latihan pramusim klub kaya milik taipan asal Qatar menambah hawa panas terkait kekeselan para ultras. Wujudnya, tertuang pada pekan kelima Ligue 1.

Namun, hal itu tak menghentikan Neymar untuk tampil semaksimal mungkin, sekaligus menggagas dirinya sebagai pahlawan kemenangan usai mencetak gol akrobat salto.

Soal tindakan suporter terhadapnya, eks pemain Santos dan Barca tak mau ambil pusing. "Saya tidak punya pesan kepada fan. Saya tahu ini mungkin akan sangat berat. Saya juga enggan membahas ini lebih jauh," kata Neymar setelah pertandingan dikutip The Nation, Ahad (15/9).

Menurut Neymar, sudah waktunya untuk membalik halaman di PSG. "Hari ini, saya adalah pemain Paris Saint-Germain dan saya akan memberikan segalanya di lapangan," jelas dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika