REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Asisten pelatih Persebaya Surabaya Wolfgang Pikal belum bisa mendampingi timnya saat menghadapi Bali United pada pekan ke-20 lanjutan Liga 1 2019. Laga Persebaya kontra Bali United akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Selasa (24/9) malam.
“Coach Pikal belum bisa mendampingi dan sementara ini Coach Bejo Sugiantoro yang berada di pinggir lapangan,” ujar sekretaris tim Persebaya, Ram Surahman, ketika dikonfirmasi, Selasa siang.
Pikal yang merupakan asisten dari pelatih kepala Alfred Riedl masih menemui kendala administrasi. Pihak manajemen sudah berkoordinasi serta komunikasi dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi, terkait permasalahan tersebut. “Ada beberapa hal yang harus diselesaikan oleh manajemen, sekarang hanya menunggu pengesahan persyaratan lisensi AFC Pro dari PT LIB,” ucapnya.
Berdasarkan catatan, sejak dikontrak pada bursa transfer usai putaran pertama lalu, Pikal gagal mendampingi tim di dua laga resmi, yaitu melawan tuan rumah Kalteng Putra dan PSIS Semarang. Bahkan, satu laga lagi melawan Bali United di Surabaya, mantan asisten pelatih timnas Indonesia tersebut dipastikan melewatkan tiga pertandingan.
Tak itu saja, pelatih kepala Alfred Riedl sampai saat ini juga belum tiba di Surabaya dan belum bisa dipastikan waktunya bergabung dengan Ruben Sanadi dan kawan-kawan. “Usai pertandingan melawan Bali United, manajemen akan kembali berkomunikasi dengan PT LIB untuk proses pengesahan,” kata Ram.
Di sisi lain, pertandingan Persebaya yang kini berada di peringkat lima klasemen sementara melawan pemuncak klasemen, Bali United, dijadwalkan kick off pukul 18.30 WIB.
Sejumlah pilar penting tuan rumah dipastikan tidak bisa tampil dengan alasan berbeda, yaitu Abu Rizal Maulana dan Oktafianus Fernando karena akumulasi kartu kuning. Sedangkan, Irfan Jaya akibat cedera yang didapatnya saat bertarung lawan PSIS Semarang lalu.
Untuk mengisi posisi Abu Rizal, Bejo Sugiantoro sudah menyiapkan M Syaifuddin. Sedangkan gelandang lainnya, yaitu M Hidayat diperkirakan mendapat tugas untuk menutup lubang di lini tengah.