REPUBLIKA.CO.ID, BRESCIA -- Maurizio Sarri mengaku senang melihat penampilan skuat Juventus, dari segi teknis di atas lapangan, kala menang dari Brescia dalam pertandingan lanjutan Liga Italia, Rabu (25/9) dini hari. Namun, Sarri juga mengaku ada perlu ditingkatkan oleh Juventus, khususnya lini pertahanan mereka.
Sarri memeilih menerapkan skema 4-3-1-2 atau 4-3-3, saat bertandang ke markas Brescia. Formasi itu, dinilai ideal terlebih setelah mereka harus kehilangan Danilo akibat cedera pada pertandingan dini hari tadi.
Brescia unggul lebih dahulu melalui gol cepat Alfredo Donnaruma pada menit keempat. Sayang, keunggulan itu tak bertahan hingga peluit panjang sebab Rondinelle harus menerima kenyatan pahit setelah gol bunuh diri Jhon Chancellor menit ke-40, dan tembakan voli Miralem Pjanic menit 63' memutuskan asa kemenangan Brescia di Stadion Mario Rigamonti, Rabu (25/9).
Purnalaga Sarri merasa senang melihat penampilan anak asuhnya dalam segi teknis di atas lapangan. "Saya melihat langkah-langkah ke depan dalam cara kami menciptakan peluang, karena pada dasarnya ada tiga izin garis gawang dan itu tidak mudah setelah tertinggal dalam waktu empat menit dalam suasana yang penuh gairah," kata Pelatih kepada DAZN disadur Football Italia, Rabu (25/9).
Pada laga kali ini megabintang Cristiano Ronaldo absen dan posisinya Paulo Dybala dengan skema berbeda yakni 4-3-1-2 menggunakan trequartista yang diperankan oleh Aaron Ramsey. Juru taktik asal Napoli mengklaim jika nantinya Juve harus dapat memainkan bentuk formasi tersebut. Sebab, 4-3-3 dan 4-3-1-2 bakal jadi pakem strategi sang pelatih dalam mengarungi musim 2019/2020.
"Saya pikir kita harus siap untuk kedua taktik saat ini. Kami memiliki beberapa masalah dengan bek sayap dan banyak gelandang serang, jadi sepertinya bijaksana untuk memanfaatkan sumber daya sebaik mungkin," ujar mantan pelatih Chelsea.
Pada laga tadi bek sayap kanan Juve Danilo terpaksa harus keluar lapangan lebih cepat. Ia mengalami cedera dan digantikan oleh Juan Cudrado pada menit ke-19. Hasilnya pun berjalan positif, pemain asal Kolombia itu berhasil membantu Juve mengemas tiga angka.
Adapun, berkat kemenangan ini Juve untuk sementara bercokol diurutan pertama dengan perolehan angka 13 dari lima partai, Le Zebre menggeser Inter Milan yang turun ke posisi dua dengan mengumpulkan 12 poin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
