REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Kecewa, mungkin itu perasaan yang tengah dialami Federasi Sepak Bola Tertinggi Dunia alias FIFA. Hal itu terjadi setelah Cristiano Ronaldo memilih untuk tidak hadir dalam malam penganugerahan pemain terbaik FIFA 2019.

Penyerang Juventus itu masuk dalam nominasi pemain terbaik dunia versi FIFA bersama dua pesaing lainnya, Lionel Messi dari Barcelona dan bek tengah Liverpool, Virgil van Dijk.

Ronaldo yang difavoritkan banyak orang bakal merengkuh gelar tersebut setelah berhasil membawa timnas Portugal dan Juventus meraih trofi musim lalu, justru gagal. Sedangkan, La Pulga, julukan Messi, secara mengejutkan berhasil mengemas gelar pemain terbaik.

Hal itu diperparah ketika Ronaldo tidak menampakkan batang hidungnya di Teatro alla Scalla, Kota Milan, Italia, Senin (23/9) kemarin. Ini merupakan kali kedua bagi CR7, julukan Ronaldo, tak hadir dalam malam penganugerahan tersebut. Pada tahun lalu ia juga absen ketika acara dilaksanakan di London, Inggris.

Situasi ini tentu menimbulkan banyak pertanyaan dari para pencinta sepak bola, tak terkecuali pihak FIFA. Sebab, kediaman Ronaldo di Italia dengan Teatro alla Scalla hanya berjarak 150 km.

Absennya pemain berusia 33 tahun dalam malam penganugerahan pemain terbaik itu kabarnya mendapat respons negatif dari FIFA. Dilansir Marca, Rabu (25/9) FIFA marah besar dengan sang bintang asal Portugal.

Di sisi lain, Presiden FIFA Gianni Infantino tidak merahasiakan rasa kecewanya atas ketidakhadiran Ronaldo ketika ia berbicara tentang Messi yang sepenuhnya layak menerima penghargaan itu. Sementara, Ronaldo juga tidak ikut dalam rombongan Juventus saat bertandang ke markas Brescia pada lanjutan Serie A Liga Italia pekan kelima.

Ikuti Whatsapp Channel Republika