REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer mengaku skuatnya harus bekerja keras untuk menang melawan Rochdale di Piala Liga. Rochdale mampu menahan tim yang berada dua level di atasnya selama 120 menit.

Setelah bermain imbang 1-1 di waktu normal, MU dipaksa menang lewat adu penalti dengan skor 5-3.

''Mereka bertahan dengan baik, tentu saja kami seharusnya mencetak beberapa gol,'' ujar Solskjaer dikutip dari Sky Sports, Kamis (26/9).

MU menghasilkan 31 percobaan, dengan delapan di antaranya mengawang ke gawang. Namun, performa apik Robert Sanchez membuat para penggawa MU Frustrasi. Sehingga, lanjut Solskjaer, saat banyaknya peluang tak dapat dikonversi menjadi gol, timnya pasti akan kesulitan.

Beruntung, Mason Greenwood kembali menjadi pemecah kebuntuan. Sama seperti yang dilakukannya saat United mengalahkan Astana di Liga Europa. ''Dia mencetak gol yang bagus hari ini, dan dia finisher yang percaya diri, tapi Anda harus ingat dia 18 tahun pekan depan. Jadi, berikan dia waktu dan dia akan menjadi pemain bagus,'' kata Solskjaer.

Solskjaer pun memuji penampilan Rochdale yang bermain di divisi bawah sepak bola Inggris. Ia mengaku sempat mempelajari dan menganalisis tim lawan.

Rochdale, dinilai Solskjaer bukan tim yang ortodok, tapi dari cara mengatur tim, skuat asudah Bryan Barry-Murphy itu tampil cukup percaya diri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika