REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu mengaku masih kurang persiapan saat menjalani laga babak dua Korea Open 2019 di Incheon Airport Skydome, Incheon, Korea Selatan. Dalam pertandingan Kamis (26/9) itu, Greysia/Apriyani ditundukkan pasangan asal Jepang Ayako Sakuramoto/Yukiko Takahata dua gim dengan skor 19-21, 17-21.
"Hari ini kami kurang siap. Dari segi mental, kami merasa seperti sudah pasti menang saja. Tapi ternyata lawan sudah mempelajari pola kami, sudah tahu gaya permainan kami seperti apa dan mereka tampil lebih percaya diri," kata Apriyani dikutip melalui laman Badmintonindonesia.org, Kamis.
Greysia/Apriyani dan Ayako/Yukiko sebelumnya sudah pernah bertemu tiga kali di lapangan. Dari ketiga pertemuan itu, Greysia/Apriyani tercatat belum pernah kalah dari pasangan Jepang tersebut.
Terakhir, kedua pasangan itu berjumpa di perempat final turnamen Chinese Taipei Open 2019. Waktu itu, Greysia/Apriyani unggul dengan perolehan skor 21-14, 21-16.
Senada dengan Apriyani, Greysia juga mengakui masih kurang persiapan saat menjalani laga kontra Ayako/Yukiko itu. Ke depan, ia pun berjanji akan lebih meningkatkan kesiapannya di lapangan.
"Kami kalah karena banyak melakukan kesalahan sendiri. Ke depannya, kami harus tambah siap lagi di lapangan, ketahanan, dan juga pikiran. Kami harus bisa tampil maksimal di setiap turnamen yang kami ikuti," tegas Greysia.
Sebelum melangkah ke babak dua Korea Open 2019, di babak pertama Greysia/Apriyani menyingkirkan pasangan Chinese Taipei Hsu Ya Ching/Hu Ling Fang dalam dua gim dengan skor 21-13, 21-15.