REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PS Tira Persikabo tidak akan mengendurkan semangat saat menjamu tim juru kunci Semen Padang FC pada laga lanjutan pekan ke-21 Liga 1 2019 di Stadion Pekansari, Bogor, Jumat (27/9). Pelatih Tira Persikabo Rahmad Darmawan memprediksi laga melawan Semen Padang tidak akan mudah.
Dia menilai tim berjuluk Kabau Sirah itu sedang memasuki tren positif. Sebab itu, pelatih yang akrab disapa RD ini meminta anak asuhnya untuk lebih waspada.
Semen Padang FC yang menduduki peringkat terakhir klasemen sementara Liga 1 musim ini, belakangan mampu mengamankan poin penuh saat menjamu juara Piala Indonesia 2018 PSM Makassar dengan skor akhir 2-1 pada Senin (23/9). Sebelumnya, Semen Padang juga mampu mencuri poin dari kandang Persib Bandung pada pekan ke-19 yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (18/9).
Kebangkitan Semen Padang tidak lepas dari komposisi pemain baru yang masuk pada putaran kedua. Beberapa pemain baru Semen Padang seperti Yu Hyun-Koo, Vanderlei Francisco, dan Flavio Beck Junior selalu dipasang sebagai starter pada dua laga terakhir. Kehadiran pemain-pemain ini terbukti mampu memberikan dampak positif bagi tim. Selain kepercayaan diri tim, tampaknya pendistribusian bola kepada Karl Marx sebagai striker pun dapat dilakukan dengan mudah.
RD mengakui kebangkitan Semen Padang di putaran kedua berjalan dengan signifikan. "Tentu kami harus mewaspadai kekuatan mereka. Pada putaran kedua ini, jujur track record mereka sangat signifikan dengan beberapa pergantian pemain yang dilakukan. Kami sudah melihatnya, PSM bisa mereka kalahkan, jadi saya rasa kami akan menyambut Semen Padang dengan kerja keras dan semangat juang tinggi kalau ingin meraih poin maksimal di kandang," kata RD dalam konferensi pers jelang laga, Kamis (26/9).
Tira Persikabo yang sebelumnya mampu menjaga rekor tak terkalahkan hingga pekan ke-13 justru sedang dalam momen sulit. Tim asuhan RD ini belakangan gagal mengamankan poin penuh pada lima laga terakhir. Tim berjuluk Laskar Padjajaran harus puas dengan hasil imbang 2-2 saat menantang Perseru Badak Lampung FC dan pulang tanpa poin saat kalah 0-2 di markas PSM Makassar. Lebih jauh lagi, pada dua laga kandang melawan Persib Bandung dan Borneo FC, Tira Persikabo hanya mengamankan satu poin. Bahkan, Tira Persikabo sempat dipermalukan Persela Lamongan 1-6.
Tira Persikabo memang tidak sepenuhnya terpuruk. Tim asuhan RD ini mampu bertahan di peringkat kedua klasemen sementara dengan koleksi 35 poin. Namun, RD menagaskan tidak akan menganggap remeh tim yang kini diasuh oleh Eduardo Almeida. Menurutnya, semangat untuk keluar dari zona degradasi justru akan lebih berbahaya. "Justru berada di zona degradasi mereka ingin bangkit dan keluar ," lanjut dia.
Momen kebangkitan Semen Padang tersebut dikonfirmasi oleh asisten pelatih Weliansyah. Weli mengatakan tim bertekad untuk menjaga tren positif yang sedang dibangun oleh tim. Kendati demikian, dia menyadari Tira Persikabo merupakan tim kuat yang pastinya butuh kerja keras untuk mencuri poin di kandang mereka. Dia berharap tim tetap menjaga semangat untuk meraih hasil positif pada laga nanti.
"Mudahan-mudahan tren positif kami terus berlanjut. Tidak terkecuali di kandang Tira Persikabo," kata Weliansyah.