REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung terus mengasak kemampuan skuatnya, jelang laga berat melawan Madura United di Stadion Bangkalan, Madura, Sabtu (5/20) mendatang. Persib menargetkan untuk curi poin di kandang sementara Madura United ini.
Untuk menjawab target tersebut, pelatih Persib, Robert Rene Alberts memberikan porsi latihan lebih pada tim. Selain itu, intensitas tinggi ini untuk menjaga kondisi tim untuk siap menghadapi Laskar Sapi Kerab ini.
"Kami mengasah kemampuan dan terus melihat detak jantung pemain dalam period recovery di tengah intensitas tinggi," kata Robert di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Selasa (1/10).
Robert menyebut cara ini juga bisa digunakan Persib untuk selalu siap karena padatnya jadwal Persib di bulan Oktober. Jadwal FIFA untuk kualifikasi Piala Dunia membuat Persib hanya memiliki waktu beberapa hari jeda tiap antar pertandingan.
"Kami memasuki masa jadwal padat, 3-4 hari jeda kemudian harus bertanding lagi, kecuali untuk ketika masa kompetisi libur (Kualifikasi Piala Dunia), jadi proses pemulihan kondisi pemain menjadi sangat penting," katanya.
Persib pun memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin. Biasanya Persib berangkat pada H-2 pertandingan. Namun kali ini Persib berangkat pada Jumat (4/10) pagi.
"Kami tidak mau menghabskan banyak waktu di tandang. Pemain juga akan bosan berdiam di hotel, jadi kami bisa lebih fokus berlatih disini, di Bandung," tegas pelatih asal Belanda ini.
Belum lagi dengan jarak stadion yang masih di Pulau Jawa. Sehingga jarak tempuh lebih cepat. "Jadi lebih baik berangkat Jumat, satu hari menjelang pertandingan. Kami akan tetap melakukan official training, kami pergi Jumat pagi," katanya.