Senin 21 Oct 2019 06:01 WIB

Tolak Tawaran Pangeran Arab Saudi, Woodward: MU tidak Dijual

Ed Woodward menegaskan keluarga Glazer tak berminat melepaskan MU.

Ed Woodward
Foto: ap
Ed Woodward

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Eksekutif Manchester United Ed Woodward menegaskan, keluarga Glazer tidak berminat melepas Manchester United. Hal itu disampaikan Woodward menanggapi kabar bahwa Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman tertarik untuk membeli the Red Devils.

"Dari apa yang saya lihat sampai sekarang, mereka (keluarga Glazer) akan menjadi pemilik klub hingga jangka waktu yang lama. Untuk tawaran atau pembicaraan harga (klub), setahu saya tidak ada diskusi soal itu," tegasnya, Ahad (21/10).

Baca Juga

MU dibeli oleh Malcom Glazer dengan harga hampir mencapai 800 juta pound (sekiter Rp15,9 triliun) pada Mei 2005 silam. Di tengah terpuruknya prestasi MU, tersiar kabar bahwa Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman tertarik mengambil alih kepemilikan klub yang bermarkas di Old Trafford itu.

Putra Mahkota Arab Saudi bahkan dilaporkan siap menggelontorkan dana fantastis yakni hampir tiga miliar pound (sekitar Rp 55 triliun). Pangeran Arab itu berniat menyelamatkan MU dari keterpurukan belakangan ini apalagi dengan kabar Keluarga Glazer memiliki banyak utang kepada klub.

Namun, Woodward menegaskan keluarga Glazer tidak berniat untuk melepas MU. Woodward juga mengatakan besarnya dana yang dikeluarkan keluarga Glazer untuk Setan Merah tidak mempengaruhi pendapatan tahunan dan menambah beban utang pebisnis asal Amerika Serikat itu.

"Ini hanya di bawah dua persen dari pendapatan tahunan kami, jadi tidak benar-benar berdampak pada kami," ucapnya.

Woodward juga menjadi subjek kritikan pedas atas perekrutan pemain dan manajer dalam enam tahun terakhir sejak Alex Ferguson pensiun pada 2013 lalu. Sejak musim lalu, MU terpuruk dan belum memenangkan gelar liga sejak Ferguson hengkang. Bahkan klub yang bermarkas di Old Trafford itu sulit untuk bisa bangkit hingga bersaing di empat besar.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement