REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih kepala Arema FC, Milomir Seslija mengakui performa apik yang ditunjukkan oleh pemainnya, gelandang Jayus Hariono, saat berhadapan dengan Persipura Jayapura pada laga lanjutan pekan ke-23 Liga 1 2019, Ahad (20/10) lalu. Pada laga tersebut, pemain berusia 21 tahun itu mampu mencetak satu dari dua gol yang disarangkan Arema ke gawang skuat Mutiara Hitam.
Milo berharap Jayus tetap mempertahankan performa apiknya ketika bertandang ke markas Tira Persikabo pada Kamis (24/10) mendatang. Pasalnya, gol yang dicetak Jayus pada menit-menit akhir pertandingan berhasil membuat Arema lolos dari kekalahan setelah tertinggal 1-2 hingga menit ke-80.
Kendati tidak memenangkan laga yang berlangsung di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Kalimantan Timur itu, skuat Singo Edan patut bersyukur dengan tambahan satu poin yang membuatnya bertahan di peringkat keenam klasemen sementara Liga 1 2019 dengan koleksi 34 poin. Jumlah yang sama dimiliki oleh Persipura di peringkat ketujuh.
"Jayus penampilannya memang belum stabil, terkadang dia bisa kehilangan posisi tetapi saat ini sudah jauh lebih baik. Dia pemain muda, kadang baik dan terkadang turun," kata Milo dikutip dari laman resmi Liga 1, Selasa (22/10).
Penampilan Jayus memang sempat turun di putaran kedua Liga 1 2019. Bahkan, ia sempat kehilangan posisi di tim utama.
Dalam beberapa laga terakhir, Arema lebih sering memainkan Takafumi Akahosi atau Ridwan Tawainella sebagai gelandang tengah. Jayus memang sempat mengalami cedera. Saat sembuh, eks pemain Persekam Metro FC tersebut tampak kesulitan untuk kembali ke level terbaiknya.
Namun, seiring berjalannya waktu kondisi Jayus kini sudah berkembang pesat dan mulai dipercaya bermain lagi. "Saya harap dia bisa terus berada pada performa seperti ini," ucap Milo.
Bermodal penampilan apik pada saat berjumpa Persipura, Milo bahkan memberi garansi pada Jayus untuk tampil sebagai pemain inti lagi. Pemain kelahiran Bogor tersebut akan dimainkan saat Arema berjumpa Tira Persikabo pada Kamis (24/10). "Jayus sudah pasti akan bermain, dia dalam kondisi yang bagus. Tapi, kami harus lihat kondisi terakhir nanti seperti apa," jelas pelatih berusia 55 tahun tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
