Rabu 23 Oct 2019 00:14 WIB

Liga Champions, Misi Tottenham Bangkit dari Ketepurukan

Pochettino yakin skuat Tottenham memberikan penampilan terbaik di Liga Champions.

Rep: MGROL124/ Red: Bayu Hermawan
Mauricio Pochettino
Foto: EPA-EFE/PETER POWELL
Mauricio Pochettino

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tottenham Hotspur akan menjamu Red Star Belgrade pada pertandingan ketiga Grup B Liga Champions di Stadion Tottenham, Rabu (23/10) dini hari. Jelang laga, manajer The Lilywhites Mauricio Pochettino yakin skuatnya bakal memberikan penampilan terbaik mereka.

Finalis Liga Champions musim lalu ini harus segera bangun dari keterpurukan, usai dipermalukan di depan pendukungnya sendiri oleh Bayern Munchen dengan di laga terakhir mereka. Sejak saat itu, The Lilywhites tak lagi mampu mendulang tiga poin dari lawan-lawannya.

Baca Juga

Namun, pelatih Tottenham Mauricio Pochettino yakin skuatnya bisa meraup tiga poin saat menerima Red Star Belgrade bertamu ke London. Ia melihat proses positif dari timnya ketika ditahan imbang 1-1 oleh Watford.

Pochettino menilai anak asuhnya tengah berusaha untuk menampilkan kualitas asli mereka. Jan Vertonghen dan kolega tampil pantang menyerah saat tertinggal dari Watford, begitu berambisi untuk menyudahi keterpurukan mereka.

Gelandang Dele Alli yang menjadi penyelamat pada laga itu juga bermain sesuai dnegan ekspektasi. Dele diharapkan kembali tampil apik dan mampu membantu Tottenham meraih kemenangan perdana di Liga Champions musim ini.

"Dele adalah pemain terbaik dan sangat bertalenta. Aku harap dia bisa kembali membantu tim seperti yang dia lakukan kemarin," ucap Pochettino dikutip dari laman resmi Tottenham Hotspur.

Pelatih asal Argentina juga meminta timnya untuk tetap menghormati Red Star Belgrade. Ia menilai Red Star tetaplah tim yang berbahaya dan memiliki pemain yang berkualitas.

"Di Liga Champions kita harus menghormati siapapun lawan kita. Ini kompetisi yang benar-benar berbeda, dan pesertanya pasti memilki kualitas. Kami sendiri tengah berada dalam situasi yang mengharuskan kami untuk berbenah dan fokus dulu terhadap diri sendiri," jelas Pochettino.

 

Moral tim yang sedikit terangkat menjadi modal utama bagi Tottenham untuk meladeni wakil Serbia. Pochettino juga menekankan pentingnya dukungan penuh dari fans, sehingga bisa menampilkan yang terbaik dan mempesembahkan kemenangan untuk mereka.

Red Star Percaya Diri

Sebagai tim kuda hitam, Red Star tentu ingin melanjutkan perjuangannya di kompetisi elit Eropa musim ini. Skuat asuhan Vladan Milojević sejauh ini sudah melewati 10 pertandingan Liga Champions karena mengikuti kompetisi sejak fase pertama babak kualifikasi.

Marko Marin dan kawan-kawan mengunjungi London bermodalkan percaya diri tinggi, usai meraih kemenangan 3-1 atas Rad di kompetisi domestik. Klub Serbia kini tengah memimpin klasemen Liga Serbia dengan catatan 10 kemenangan dari 11 pertandingan. Red Star juga memiliki rekor hanya menelan tiga kekalahan sepanjang 131 laga domestik.

Kemenangan Red Star atas Olympiakos juga menjadi pengalaman berharga, karena menunjukkan besarnya peluang untuk menjegal klub London Utara. Tottenham Hotspur sendiri hanya mampu bermain imbang 2-2 saat melawan Olympiakos dan tengah berusaha bangkit dari keterpurukan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement