Rabu 23 Oct 2019 22:50 WIB

Kevin/Marcus Dipaksa Kerja Keras Atasi Ganda Junior China

Minions mendapatkan perlawanan ketat dari runner-up Kejuaraan Dunia Junior 2019.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Kevin Sanjaya Sukamuljo (kiri) dan Marcus Fernaldi Gideon.
Foto: DOK PBSI
Kevin Sanjaya Sukamuljo (kiri) dan Marcus Fernaldi Gideon.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon mengatasi hambatan pertama Turnamen French Open 2019 dengan mengalahkan Di Ji Zian/Wang Chang (China) 19-21, 21-11, dan 21-17 di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Rabu (23/10). Minions mendapatkan perlawanan ketat dari runner-up Kejuaraan Dunia Junior 2019. Kevin/Marcus tertinggal di gim pertama, namun pasangan unggulan pertama ini mencetak marjin skor yang jauh pada gim kedua dan tetap unggul di gim penentu.

Melalui kemenangan perdana atas Jian/Chang dalam catatan pertemuan mereka, Minions berhak melaju ke babak kedua, menyusul Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf Santoso yang terlebih dulu lolos pada pertandingan Selasa (22/10). Indonesia masih memiliki satu pasang yang akan bertanding di babak perdana nomor ganda putra yaitu Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, yang melawan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dari Malaysia.

Baca Juga

Selanjutnya di babak kedua, Kevin/Marcus akan bertemu ganda putra asal Korea Selatan Kim Gi-jung/Lee Yong-dae. 

Dari tunggal putri, Fitriani juga melangkahkan kakinya ke babak kedua setelah mengalahkan pemain Turki Neslihan Yigit dengan skor 21-17 dan 21-12.

Pertemuan ini menjadi yang ketiga kali buat Fitriani dengan Yigit. Sebelumya di Islamic Solidarity Games 2013 di Palembang, Fitriani menang pada pertandingan beregu dan kalah di perorangan dari Yigit. 

“Alhamdulillah Fitri hari ini bisa lolos, bisa main dengan lancar tadi di lapangan. Fitri sudah dua kali bertemu dengan Yigit. Tadi Fitri lebih banyak main reli, menghindari pola lawan dari awal. Dia hari ini mainnya seperti kurang enak. Karena mungkin jarang turnamen juga, jadi Fitri merasa dia banyak tegangnya,” kata Fitriani dalam rilis yang diterima Republika.co.id..

Selanjutnya di babak dua, Fitriani menunggu lawan antara Gregoria Mariska Tunjung, rekannya sendiri atau dengan pemain China He Bing Jiao.

Dengan Gregoria, Fitriani unggul 4-0 dalam catatan pertemuannya. Sebaliknya dengan He, Fitriani belum pernah menang dari empat pertemuan mereka. Terakhir di All England 2019, Ftiriani kalah 21-17, 15-21, dan 10-21.

“Buat besok lebih siap lagi saja. Saya juga harus meningkatkan rasa percaya diri lagi di lapangan. Kalau ketemu Grego kami sudah sama-sama tahu kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kalau dengan He Bing Jiao saya belum pernah menang. Jadi besok mau berusaha untuk mencuri satu kemenangan dulu dari dia,” ujar Fitriani.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement