REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung akan menjamu Persija Jakarta pada laga pekan ke-25 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (28/10). Persib memburu tiga angka dari rival bebuyutannya di kompetisi sepak bola terelite negeri ini.
Pelatih Persib Robert Alberts mengatakan, target itu bukan tanpa alasan. Menurutnya, Persib dan Persija sama-sama membutuhkan kemenangan untuk memperbaiki posisi di klasemen.
"Kita tahu apa yang dinantikan kedua tim. Persija tim yang bagus, posisinya di liga membuatnya ingin mendapat tiga poin," kata Robert, Ahad (27/10).
Persija menempati posisi 14 dengan nilai 24. Namun, Macan Kemayoran baru melakoni 22 laga. Sementara Persib berada di urutan 11 dengan raihan 28 poin. Maung Bandung sudah menjalani 23 pertandingan.
Selain untuk mengatrol posisi, Persib membutuhkan kemenangan karena utangnya pada Bobotoh. Menjamu Persija bukan di kandang membuat Persib harus kehilangan puluhan ribu pendukungnya dalam laga ini.
"Sayangnya kami tidak bisa menjamu Persija di Bandung, yang seharusnya stadion dipenuhi oleh Bobotoh di belakang kita," katanya.
Namun bermain bukan di kandang tidak menjadi alasan Persib untuk menyerahkan poin begitu saja bagi Persija. Pengalamannya menang besar dari Persebaya di Bali membuat Robert optimistis hasil serupa bisa didapatkan oleh Persib.
"Kami pernah bermain di Bali dengan nyaman ketika bertemu dengan Persebaya. Kami juga tetap menerima dukungan Bobotoh yang sudah membayar mahal untuk bisa datang ke sini," katanya.
Robert berharap stadion akan dipenuhi oleh Bobotoh. Namun panitia penyelenggara pertandingan hanya menyediakan 10 ribu tiket dan membuka tribun. Untuk itu, Robert meminta dukungan dan doa dari pendukungnya yang tidak datang ke stadion.
"Untuk Bobotoh dan yang tidak datang, kami juga akan berjuang untuk mereka seperti kami bermain di Bandung," kata Robert.