REPUBLIKA.CO.ID, SEPANG -- Pembalap Monster Yamaha, Maverick Vinales siap bertarung kembali pada GP Malaysia di Sirkuit Sepang. Vinales harus menerima kenyataan pahit karena gagal finis di seri balap Australia di Sirkuit Philip Island, karema terjatuh di turn kesembilan.
Vinales tak menyesal atas hasil akhir yang didapatkan di Phillip Island. Balapan di Australia pekan lalu dia menggangga hanya ada dua pilihan antara menang atau tidak sama sekali. Itu sebabnya, dia mengeluarkan kekuatan secara penuh.
Vinales mengklaim balapan pekan lalu berjalan kompetitif. Dia juga menganggap perlombaan tersebut dijadikan sebagai bahan pembelajaran ke depannya terutama tentang penggunaan ban serta pengaturan kecepatan.
"Motornya bekerja dengan baik, dan tim melakukan pekerjaan dengan baik sepanjang akhir pekan, jadi kami siap bertarung lagi di Malaysia sekarang," tegasnya seperti dilansir dari Crash, Rabu (30/10).
Sepang, menurutnya, merupakan trek yang disukainya. Sepang juga selalu mendatangkan nasib baik kepada Yamaha. Vinales sangat termotivasi menjalani balapan. Kendati demikian, pekan nanti dinilai tak akan berjalan dengan mudah.
"Suhu di Sepang selalu sangat tinggi dan itu menambah kesulitan ekstra, tapi kami siap. Kami memiliki tes yang baik di trek ini selama pra-musim, dan saya merasa nyaman dengan motor ini akhir-akhir ini, jadi kami akan berusaha keras untuk bertarung di depan lagi akhir pekan ini," katanya.
Rekan satu timnya, Valentino Rossi tahun lalu menjadi pesaing ketat Marquez di Sepang. The Doctor sempat mendominasi balapan di posisi terdepan dengan Marquez tampil menekan di belakangnya. Namun, Rossi harus menyerahkan gelar kepada Marquez karena terjatuh.
Ikuti Whatsapp Channel Republika