REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komite Eksekutif Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (Exco PSSI) Yunus Nusi menyatakan, para pemilih (voter) dalam Kongres PSSI, Sabtu (2/11), memang satu suara kompak memilih Mochammad Iriawan atau Iwan Bule, sebagai ketua umum. Iwan menjadi Ketua Umum PSSI periode 2019-2023.
Iwan resmi memimpin federasi sepak bola Indonesia setelah merebut kemenangan mutlak. Polisi berpangkat komisaris jenderal itu meraih 82 suara dari total 85 voters, dengan sisa tiga voters memilih abstain.
"Itu pertanda kepercayaan diberikan kepada beliau. Para voter sudah satu suara memercayakan ini. (Tetapi) dengan adanya kepercayaan berarti menjadi beban beliau memimpin federasi," kata Yunus saat dihubungi Republika.co.id, Ahad (3/11).
Kendati demikian, Yunus menilai Iwan cocok menakhodai PSSI karena memiliki bekal kepemimpinan dari kepolisian. Ia membantah Iwan tak memiliki bekal pengetahuan terkait persoalan sepakbola nasional.
"Beliau (datang) dari unsur kepolisian, itu tentang kedisiplinan dan aturan-aturan lain pastilah paham," ujar dia.
"Saya yakin karena beliau tidak jauh-jauh dari urusan sepak bola saat menjabat sebagai kapolda. Tentu beliau tahu memimpin federasi tidak mesti mantan pemain atau pelatih. Jadi (dengan) jiwa kepemimpinan beliau saya optimis," kata dia menegaskan.