REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Everton harus kehilangan gelandang andalannya Andre Gomes yang terkena cedera para kala membela the Toffees pada laga pekan ke-11 Liga Primer Inggris. Gomes mengalami fraktur sekaligus dislokasi engkel kaki kanan. Ia mendarat tak seimbang setelah dijegal penyerang Tottenham Hotspur Son Heung-min kemudian menabrak rekan Son, Serge Aurier, dalam laga di Goodison Park, Liverpool, yang berakhir Senin (4/11) dini hari WIB.
Everton mengumumkan Gomes akan menjalani operasi pada hari ini. Namun pihak klub tak menjelaskan waktu yang akan dihabiskan gelandang asal Portugal ini dalam penyembuhannya.
Dukungan pun hadir dari manajer Everton Marco Silva. Ia menegaskan, Gomes bakal kembali dari cedera dengan lebih kuat.
"Itu adalah momen yang sangat sulit bagi kami, melupakan pertandingan dan hasilnya. Andre akan mendapatkan semua dukungan yang dia butuhkan dari kami," ucap Marco Silva dilansir dari Sportkeeda.
Menurut Silva, Gomes menderita cedera serius. Tapi ia percaya Gomes akan segera kembali 100 persen dan lebih kuat sebagai pemain sepak bola. "Tentu kami semua sedih dan ini merupakan momen sulit di ruang ganti," kata dia dia.
Akibat tekel ini, Son dikartu merah oleh wasit setelah meninjau rekaman VAR. Sementara pelatih timnas Korea Selatan Paulo Bento mengatakan anak asuhnya merasa terpukul dengan insiden horor tersebut.
"Apa yang terjadi dalam pertandingan itu sangat disayangkan. Dia (Son) merasa sangat terpukul, namun ia harus bangkit dan bergerak maju. Kami akan mencoba membantunya sebaik mungkin," jelas Bento.
Son terlihat memegangi wajahnya setelah insiden tersebut. Ia tampak tak percaya, sedih, dan terpukul menyaksikan Gomes mengerang kesakitan akibat tekelnya.
Bermain dengan 10 orang sejak menit ke-79, gawang Tottenham akhirnya kebobolan pada menit kedelapan injury time. Skor akhir imbang 1-1.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
