Selasa 05 Nov 2019 09:54 WIB

Jatuh di Etape III TDS, Pembalap Iran Sempat Dibawa ke RS

Jamshidin mengalami crash saat berpacu pada awal balapan, tak jauh dari garis start.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Israr Itah
Pebalap Grospe Ismael.Jr dari Tim Go For Gold Philippines (kedua kiri), Suryadi Bambang dari PGN Road Cycling Team (kanan) dan Kurniawan dari Banyuwangi Road Cycling Community (kiri) beradu cepat saat memasuki garis finish pada etape ketiga Tour de Singkarak (TdS) 2019 di Padang Panjang, Sumatera Barat, Senin (4/11/2019).
Foto: Wahdi Septiawan/ANTARA FOTO
Pebalap Grospe Ismael.Jr dari Tim Go For Gold Philippines (kedua kiri), Suryadi Bambang dari PGN Road Cycling Team (kanan) dan Kurniawan dari Banyuwangi Road Cycling Community (kiri) beradu cepat saat memasuki garis finish pada etape ketiga Tour de Singkarak (TdS) 2019 di Padang Panjang, Sumatera Barat, Senin (4/11/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, PAYAKUMBUH --  Pembalap Jamshidin Ghalehsefidi Amirhossein (21 tahun) dari tim Foolad Mobarakeh Sepahan, Iran mengalami kecelakaan saat menghadapi balapan etape III Tour de Singkarak (TDS) 2019, Senin (4/11). Etape ini memulai start dari Lembah Arau, Kabupaten Lima Puluh Kota, menuju garis finis di Kota Padang Panjang. Jamshidin mengalami crash saat berpacu pada awal balapan, tak jauh dari garis start. 

Tim medis langsung membawa pembalap bernomor punggung 22 itu ke RSUD Adnan WD Kota Payakumbuh. Koordinator Tim Teknis TDS ke-11, Asep Cheppy Sulaiman mendiagnosis Jamshidin mengalami Vulnus Excoriasi atau luka yang diakibatkan gesekan dengan benda keras.

Baca Juga

"Hanya luka ringan. Tadinya sempat dibawa ke rumah sakit, tapi sekarang sudah kembali lagi ke hotel," kata Cheppy.

Walau sudah kembali ke penginapan bersama timnya, Jamshidin tetap disarankan menjalani observasi untuk memastikan kondisinya lebih detail. Tim medis ingin memastikan Jamshidin bisa turun di etape empat atau tidak. Etape empat akan dilangsungkan pada hari ini Selasa (5/11) dengan lintasan dari Kabupaten Dharmasraya menuju Kota Sawahlunto.

Di samping insiden yang dialami Jamshidin, nasib baik dimiliki pembalap dari tim Go For Gold Filipina Ismael Grospe Jr.  Grospe berhasil finis terdepan di etape tiga dengan catatan waktu 3 jam 16 menit 14 detik. Ia disusul pembalap asal Indonesia bernama Suryadi Bambang dari PGN Road Cycling Team dengan catatan waktu yang sama dan, Kurniawan dari Banyuwangi Road Cycling Community di urutan ketiga dengan selisih waktu 4 detik.

Selain finis tercepat, Grospe sekaligus mematahkan rekor Jesse Ewart, pembalap Australia dari Team Sapura Cycling yang mampu menyabet gelar juara berturut-turut pada dua etape sebelumnya. Pada etape yang mengambil rute Kabupaten Limapuluh Kota - Kota Padang Panjang ini, Jesse Ewart tumbang. Ia hanya mampu finis di urutan ke 26 dengan catatan waktu 3 jam 16 menit 56 detik.

Namun, meski finis di urutan belakang, Jesse Ewart masih berhak mengenakan jersey kuning dan memimpin klasemen sementara dengan total catatan waktu 8 jam 42 menit 29 detik, selisih 1 menit 9 detik dari Raileanu Cristian, pembalap dari Team Sapura Cycling. Jesse tetap menjaga jarak dari Ismael Grospe.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement