REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Andre Gomes mengalami cedera parah saat Everton menghadapi Tottenham Hotspur, pada pertandingan pekan kesebelas Liga Primer Inggris, Ahad (3/11) lalu. Gelandang Everton itu mengalami cedera patah kaki tepat di bagian engkel kaki kanan lantaran terjatuh setelah ditekel penyerang Spurs, Son Heung-Min.
Gomes pun telah menjalani operasi perdana pada Senin (6/11) waktu setempat. Berdasarkan pernyataan resmi dari Everton, operasi Gomes itu berjalan dengan lancar dan sukses. Setelah menjalani operasi tersebut, Gomes dijadwalkan bakal melakoni serangkaian proses rehabilitasi guna memulihkan kondisi kaki kanannya tersebut.
Kendati begitu, berdasarkan penilaian Dokter Spesialis Ortopedi, Andrew Goldberg, dengan cedera patah kaki yang dialaminya, Gomes diperkirakan mesti absen selama enam bulan. Namun, tidak menutup kemungkinan, butuh waktu satu tahun buat pesepakbola untuk benar-benar pulih dari cedera patah kaki.
''Saya rasa, cedera seperti itu biasanya butuh waktu hingga enam bulan untuk bisa pulih. Skenario terbaiknya adalah bisa pulih dalam waktu enam bulan, tapi tidak menutup kemungkinan butuh waktu satu tahun untuk bisa benar-benar pulih,'' ujar Goldberg kepada Press Association, Selasa (5/11).
Namun, Dokter Spesialis Ortopedi asal Rumah Sakit Wellington, London, itu menambahkan, ada sejumlah faktor yang mempengaruhi seberapa cepat proses penyembuhan cedera tersebut. Mulai dari kapasitas kemampuan penyembuhan pemain tersebut hingga konfigurasi dari cedera patah kaki. Jika tidak ditangani dengan tepat, maka faktor-faktor tersebut dapat menghambat proses pemulihan cedera tersebut.
''Dengan perlakuan level tertinggi buat pesepakbola di Liga Primer Inggris atau atlet-atlet di level elit, Anda bisa optimis terkait proses penyembuhan cedera tersebut. Namun, Anda tidak bisa mengesampingkan sejumlah faktor-faktor penentu tersebut,'' kata Goldberg.
Goldberg mengungkapkan, cedera patah kaki merupakan cedera serius dan memiliki resiko yang begitu besar. Bahkan, dalam beberapa kasus, cedera patah kaki membuat seorang pesepakbola tidak bisa lagi menampilkan kemampuan terbaiknya. Kendati begitu, dengan perawatan yang tepat, pemain yang mengalami cedera patah kaki bisa pulih seperti semula dalam jangka waktu selama setengah tahun.
''Itu adalah cedera yang serius. Namun, Anda tetap harus optimis. Jika aliran darah tidak terlalu terganggu, ligamen bisa pulih seperti semula, dan proses rehabilitasi berjalan sesuai rencana, maka proses pemulihan akan memakan waktu selama enam bulan,'' tutur Goldberg.
Goldberg pun menilai, tekal yang dilakukan Son bukanlah penyebab utama cedera patah kaki yang dialami Gomes. Menurutnya, salah tumpuan saat terjatuh menjadi penyebab utama cedera parah yang dialami mantan gelandang Barcelona tersebut.
''Cedera seperti ini biasanya terjadi karena Anda salah tumpuan saat terjatuh. Seluruh berat badan dibebankan kepada kaki dan ligamen saat kondisinya tidak ideal. Itu adalah cedera yang menyakitkan dan terjadi karena nasib buruk. Son tidak bisa disalahkan sepenuhnya atas cedera tersebut,'' kata Goldberg.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
