REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Laga leg kedua di Grup H Liga Champions yang mempertemukan Ajax Amsterdam dan Chelsea berlangsung sengit. Kedua tim bermain imbang 4-4.
Ajax melenyapkan gemuruh Stamford Bridge saat laga baru saja berlangsung dua menit. Berawal dari tendangan bebas dari sisi kanan lini pertahanan, sepakan Quincy Promes yang sempat mengenai kaki penyerang Chelsea T.Abraham berhasil mengecoh penjaga gawang The Blues Kepa Arrizabalaga. Gol pun tercipta. 0-1 untuk Ajax.
Namun tak butuh lama bagi anak asuh Frank Lampard untuk menyamakan kedudukan. Pada menit ke-4 Christian Pulisic dilanggar Joel Veltman di dalam kotak penalti. Wasit meniup peluit dan menunjuk titik putih.
Jorginho yang bertindak sebagai algojo sukses melaksanakan tugasnya. Kedudukan kembali imbang 1-1. Pada menit ke-12, peneyerang Chelsea T.Abraham menerima umpan true pass. Dia berhasil menceploskan bola ke gawang A.Onana, tapi dianulir karena berada dalam posisi offside.
Pertandingan berlangsung sengit. Quincy Promes kembali membungkam keriuhan Stamford Bridge pada menit ke-19. Berawal dari umpan melengkung Hakim Ziyech dari sisi kiri pertahanan Chelsea, tandukan Promes memaksa Kepa Arrizabalaga memungut bola dari gawang untuk kedua kalinya. Ajax kembali unggul 1-2.
Pemain The Blues kembali harus tertunduk kecewa saat tendangan bebas Hakim Ziyech dari sudut kiri lini pertahanan Chelsea merobek jala gawang Kepa Arrizabalaga untuk ketiga kalinya pada menit ke-35. Tendangan melengkung dan terukur Ziyech terlebih dulu membentur tiang kemudian mengenai wajah Kepa sebelum masuk ke gawang. Ajax kian menjauh dengan skor 1-3. Skor tidak berubah hingga wasit meniup peluit akhir babak pertama.
Memasuki babak kedua, Chelsea berupaya mengejar ketertinggalan. Gaya permainan cepat dipraktikkan.
Pada menit ke-51, T.Abraham yang lolos dari perangkap offside hampir memperkecil keunggulan Ajax. Namun tendangannya berhasil ditepis A.Onana.
Alih-alih mengejar ketertinggalan, gawang Chelsea justru kebobolan untuk keempat kalinya pada menit ke-55. Umpan Hakim Ziyech dari area kiri pertahanan Chelsea disambut Donny van de Beek. Dengan tenang, dia mengarahkan bola ke sisi kanan gawang Kepa Arrizabalaga. Ajax kian digdaya dengan keunggulan 1-4.
Laga semakin menarik saat Chelsea berhasil memperkecil kedudukan pada menit ke-63. Memanfaatkan kemelut di depan gawang Ajax, sentuhan kecil Cesar Azpilicueta membuahkan gol dan mengubah skor menjadi 2-4.
Pada menit ke-68 bencana menghampiri Ajax. Mereka harus kehilangan dua pemainnya, yakni Daley Blind dan Joel Veltman. Blind memperoleh kartu kuning kedua setelah menekel T.Abraham.
Veltman pun menerima kartu kuning kedua dan dikeluarkan wasit akibat melakukan hans di dalam kotak penalti. Jorginho kembali diberi kepercayaan untuk melakukan eksekusi. Hal itu pun tak disia-siakan. Dia berhasil menjebol gawang A.Onana dan menjadikan skor 3-4.
Bermain dengan sembilan pemain membuat Ajax tertekan dan harus mengubah strategi. Ziyech ditarik keluar dan digantikan Edson Alvarez. Namun hal itu tak mampu membendung kepercayaan diri anak-anak asuh Frank Lampard yang bangkit kembali.
Stamford Bridge pun bergemuruh saat gol Reece James yang menyambar bola muntah dari mistar gawang berhasil menyamakan kedudukan menjadi 4-4. Setelah momen tersebut, The Blues terus menggencet pertahanan Ajax.
Pada menit ke-78 sepakan Azpilicueta berhasil membobol gawang A.Onana. Namun wasit menganulirnya setelah VAR memeriksa adanya handball.
Meskipun harus bertanding dengan sembilan pemain dan keunggulannya berhasil dikejar, Ajax tetap berupaya menyerang. Di menit ke-86, sepakan Edson Alvarez ke sisi kiri gawang masih mampu ditepis oleh Kepa.
Chelsea pun terus menggempur Ajax. Namun hingga laga usai, tak ada lagi gol yang tercipta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
